Memupuk Karakter Keadilan pada Anak Melalui Permainan Tradisional

  • Dinda Ayu Dia Dewi Handoko Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
  • Gregorius Ari Nugrahanta Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Keywords: Karakter Keadilan, Permainan Tradisional, Buku Pedoman, Pengembangan (R&D)

Abstract

Tujuan dari riset ini, yakni mengembangkan buku panduan permainan tradisional dalam memupuk karakter keadilan untuk anak berusia 9-12 tahun. Riset ini memanfaatkan metode Research and Development (R&D) tipe ADDIE. 7 guru dari berbagai daerah untuk analisis kebutuhan, 7 validator untuk penilaian dari ahli, dan 3 anak perempuan serta 3 anak laki-laki untuk uji lapangan pendahuluan buku pedoman permainan tradisional secara terbatas. Hasil riset menunjukkan  penerapan buku pedoman memiliki pengaruh terhadap karakter keadilan anak. Uji signifikansi menunjukkan t(5) = 22,136 ; p < 0,05. Besaran efek adalah r = 0,9898 yang dikategorikan “efek besar” atau sebanding dengan 97,97%. Hal ini berarti, implementasi buku pedoman permainan tradisional dapat menjelaskan 97,97% varian perubahan terjadi pada karakter keadilan. Uji keefektifan manual diperoleh nilai N-Gain Score sebesar 88.6057% yang dikategorikan “Tinggi”; dan Kualitas dari buku pedoman permainan tradisional dikategorikan “Sangat Baik” setara dengan 3,76.

Downloads

Download data is not yet available.

Metrics

Metrics Loading ...

References

Amania, M., Nugrahanta, G. A., & Kurniastuti, I. (2021). Pengembangan Modul Permainan Tradisional sebagai Upaya Mengembangkan Karakter Adil pada Anak Usia 9-12 Tahun. Elementary School, 8(2), 237–251. https://doi.org/10.1016/j.dib.2016.02.036

Astuti, N. D., & Nugrahanta, G. A. (2020). Pengembangan Buku Pedoman Permainan Tradisional untuk Menumbuhkan Karakter Kebaikan Hati Anak Usia 9-12 Tahun. Jurnal Riset Pendidikan Dasar, 04(2), 141–155. https://doi.org/https://doi.org/10.26618/jrpd/v4i2.6016

Borba, M. (2008). Membangun Kecerdasan Moral: Tujuh Kebajikan Utama untuk Membentuk Anak Bermoral Tinggi. PT Gramedia Pustaka Utama.

Field, A. (2009). Discovering Statistics Using SPSS (3th ed.). Sage.

Hake, R. R. (1999). Analyzing Change/Gain Score. California. Indiana University.

Jensen, E. (2008). Brain-Based: Cara Baru Dalam Pengajaran Pelatihan. Pustaka Belajar.

Kesuma, D. (2020). Pendidikan Karakter Strategi Mendidik Anak di Zaman Global. Grasindo.

Listyaningrum, D. (2018). Pengaruh Permainan radisional Gobak Sodor Terhadap Sikap Sosial Siswa Kelas III SDN 01 Manguharjo Kota Madiun. Jurnal Studi Sosial, 3(2), 108–112. https://doi.org/10.25273/gulawentah.v3i2.3463

Megawangi, R. (2004). Pendidikan Karakter : Solusi yang Tepat untuk Membangun Bangsa. Indonesia Heritage Foundation.

Nugraheni, B. R., Nugrahanta, G. A., & Kurniastuti, I. (2020). Pengembangan Modul Permainan Tradisional guna Menumbuhkan Karakter Toleran Anak Usia 6-8 Tahun. Jurnal Taman Cendekia, 05(01), 593–607.

Oktavia, W. (2019). Semantik Ragam Makna pada Judul Film Azab di Indosiar. Caraka, 5(2), 132–140.

Prasetia, S. A., & Komaini, A. (2019). Pengaruh Permainan Tradisional terhadap Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar pada Siswa Putra Sekolah Dasar Negeri 166/Iii Cutmutia Kerinci. Stamina, 2(6), 65–78.

Prastyan, R. D. N. (2019). Penguatan Pendidikan Karakter Anak SD Melalui Konsep Pembelajaran Berbasis Kesenian Budaya Daerah dan Permainan Tradisional di Kampoeng Dolanan Nusantara Borobudur Magelang. Seminar Nasional Pagelaran Pendidikan Dasar Nasional (PPDN), 1(1), 93–101.

Pratiwi, A. R. W., Nugrahanta, G. A., & Kurniastuti, I. (2021). Development of Traditional Game Module to Strengthen the Conscience of Children 6-8 Years Old. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 4(1), 9–20.

Putri, A. C. M., & Nugrahanta, G. A. (2021). Kontribusi Permainan Tradisional untuk Hati Nurani Anak. JURNAL ILMU PENDIDIKAN, 3(6), 4518–4531. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i6.1442

Rosala, D. (2016). Pembelajaran Seni Budaya Berbasis Kearifan Lokal dalam Upaya Membangun Pendidikan Karakter Siswa di Sekolah Dasar. Ritme, 2(1), 17–25.

Rut, N., Gaol, R. L., Abi, A. R., & Silaban, P. J. (2020). Pengaruh Permainan Tradisional Terhadap Keterampilan Sosial Anak Kelas IV SD 091526. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 6(2), 449–455. https://doi.org/https://doi.org/10.31949/educatio.v6i2.568 P-ISSN

Sekarningrum, H. R. V., Nugrahanta, G. A., & Kurniastuti, I. (2021). Pengembangan Modul Permainan Tradisional untuk Karakter Kontrol Diri Anak Usia 6-8 Tahun. Eelementary School, 8(2), 207–218.

Setyaputri, N. Y., Krisphianti, Y. D., & Puspitarini, I. Y. D. (2018). Permainan Roda Pelangi sebagai Media untuk Meningkatkan Karakter Fairness Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Kajian Bimbingan Dan Konseling, 3(3), 108–118. https:// doi.org/10.17977/um001v3i32018p108

Suparno, P. (2001). Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget. Kanisius.

UNICEF. (2002). Situasi Anak di Indonesia. UNICEF Indonesia.

Widodo, P., & Lumintuarso, R. (2017). Pengembangan Model Permainan Tradisional untuk Membangun Karakter pada Siswa SD kelas Atas. Jurnal Keolahragaan, 5(2), 183–193. https://doi.org/10.21831/jk.v5i2.7215

Widoyoko, E. . (2014). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Pustaka Belajar.

World Economic Forum. (2015). New Vision for Education Unlocking The Potential of Technology. Geneva: World Economic Forum.

Published
14-03-2022
How to Cite
Handoko, D. A. D. D., & Nugrahanta, G. A. (2022). Memupuk Karakter Keadilan pada Anak Melalui Permainan Tradisional. Cokroaminoto Journal of Primary Education, 5(1), 10-24. https://doi.org/10.30605/cjpe.512022.1576
Section
Articles