EFIKASI DIRI SISWA LAKI-LAKI SMP ETNIK BUGIS DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA

https://doi.org/10.30605/pedagogy.v7i1.1796

Authors

  • Syamsu Alam Universitas Negeri Surabaya
  • Mega Teguh Budiarto Universitas Negeri Surabaya
  • Tatag Yuli Eko Siswono Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Self efficacy merupakan keyakinan seseorang mengenai kemampuannya untuk berhasil mencapai harapan tertentu dalam penyelesaian tugas dan tujuan. Siswa yang memiliki efikasi diri tinggi akan mampu mencapai tujuan tertentu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi  efikasi diri siswa laki-laki etnik Bugis dalam menyelesaikan masalah matematika. Penelitian ini menggunakan masalah aljabar yang berbentuk kontekstual dari budaya etnik bugis. Data diperoleh dari 25 siswa kelas VII SMP Negeri 1 Mare, Kabupaten Bone, Sulawesi-Selatan, Indonesia, dipilih 1 siswa untuk diwawancarai berdasarkan etnik dan jenis kelamin. Kredibilitas data diperiksa melalui triagulasi waktu, pengecekan teman sejawat, dan kecukupan referensial. Selanjutnya, analisis data dilakukan melalui tahap reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan verifikasi data. Efikasi diri siswa laki-laki yaitu memiliki keyakinan terhadap kemampuanya dapat menyelesaikan tugas matematika yang sulit; memiliki kekuatan keyakinan yang kuat, karena memiliki kesiapan, pengalaman yang mendukung disertai dengan komitmen untuk menyelesaikan tugas pemecahan masalah; dan memiliki keyakinan terhadap kemampuannya dalam menyelesaikan tugas pemecahan masalah matematika dengan konteks serupa ataupun berbeda. Selain itu, efikasi diri pada siswa laki-laki relevan dengan aspek budaya etnik bugis yaitu manyameng kininnawa, mappasitinaja, malempu, magetteng, macca, dan warani.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-05-31

How to Cite

Alam, S. ., Budiarto, M. T. ., & Siswono, T. Y. E. . (2022). EFIKASI DIRI SISWA LAKI-LAKI SMP ETNIK BUGIS DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA. Pedagogy: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(1), 1–16. https://doi.org/10.30605/pedagogy.v7i1.1796

Most read articles by the same author(s)