Pesan Asertif dalam Dokumen Kebijakan Pendidikan Kurikulum Merdeka: Sebuah Tinjauan Isi Wacana
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dua pembahasan, yaitu (1) bagaimanakah jenis pesan asertif dalam wacana kebijakan pendidikan tentang kurikulum Merdeka dan (2) bagaimanakah isi pesan asertif dalam kebijakan pendidikan tentang kurikulum merdeka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif isi. Data penelitian ini adalah kalimat yang mengandung pesan asertif kebijakan pendidikan. Sumber data penelitian ini adalah wacana KM, meliputi Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia (Permendikbud) dan Surat Keputusan (SK) Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP). Hasil penelitian ini adalah ditemukan empat jenis pesan asertif dalam dokumen kebijakan pendidikan KM, yaitu 21 data pesan asertif informatif, 18 data pesan asertif instruktif, 8 data pesan asertif validatif, 4 data pesan asertif justifikatif. Tidak ditemukan adanya jenis pesan asertif klarifikatif maupun koersif mengindikasikan bahwa pemangku kebijakan (Kemendikbud dan Kepala BSAKP) merasa cukup jelas dan tegas dalam menyampaikan kebijakannya tanpa harus ada redaksi klarifikasi berupa penjelasan detail ulang. Selain itu, mereka juga lebih mengutamakan pendekatan yang persuasif dan edukatif, daripada menggunakan sanksi ataupun paksaan. Sanksi koersif diganti dengan pilihan kebijakan yang disesuaikan dengan kesiapan satuan pendidikan masing-masing. Selanjutnya, ditemukan empat isi wacana utama dalam dokumen kebijakan pendidikan tentang KM, meliputi perihal mengenai (1) penyampaian latar belakang, (2) penyampaian makna tuntutan utama kebijakan, (3) penyebutan keterkaitan dasar hukum (peraturan), dan (4) penyampaian tujuan pendidikan dalam KM. Selain itu, tidak dijelaskannya sanksi dan konsekuensi mengindikasikan bahwa secara eksplisit dampak apabila kurikulum ini tidak dilaksanakan juga tidak ada.
Downloads
References
Aditomo, A., Anggraena, Y., Felicia, N., Ginanto, D. E., Pratiwi, I., Utama, B., Alhapip, L., Widiaswati, D. (2022). Kajian Akademik Kurikulum untuk Pemulihan Pembelajaran. Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Alberti, R. E., & Emmons, M. L. (2017). Your perfect right: A guide to assertive behavior (8th ed.). Impact Publishers.
Anderson, E. (2011). Democracy, Public Policy, and Lay Assessments of Scientific Testimony1. Episteme, 8(2), 144-164. https://doi.org/10.3366/epi.2011.0013
Bantam, D. J., Haerunnisa, A., Salsabilla, D. A., & Dewi, L. T. M. (2024). Gambaran Komunikasi Asertif Himapsi Unjaya. Jurnal Ilmiah Multidisiplin Keilmuan Mandira Cendikia, 2(10), 17-24.
Charmaz, K., & Thornberg, R. (2021). The pursuit of quality in grounded theory. Qualitative research in psychology, 18(3), 305-327. https://doi.org/10.1080/14780887.2020.1780357
Hamid, A. (2017). Guru Profesional. Al-Falah: Jurnal Ilmiah Keislaman dan Kemasyarakatan, 17(2), 274-285.https://doi.org/10.47732/alfalahjikk.v17i2.26
Hamidah, D. (2020). Kebijakan Pendidikan dalam Kebijakan Publik. Jurnal Serunai Administrasi Pendidikan, 9(1), 34–44. https://doi.org/https://doi.org/10.37755/jsap.v9i1.250
Kholid, A. I., Ari, H. D. P.,Putri, I. R. R., Cendekia, C. A., Padmarani, K., Utomo, A. P. Y., & Darmawan, R. I. (2024). Analisis Tindak Tutur Ilokusi Direktif Dalam Teks Editorial Pada “Surat Kabar Kompas” Dalam Kaitannya Dengan Pembelajaran Bahasa Indonesia. Morfologi: Jurnal Ilmu Pendidikan, Bahasa, Sastra dan Budaya, 2(2), 21-44. https://doi.org/10.61132/morfologi.v2i2.396
Leonardo, L., & Azeharie, S. (2023). Representasi Komunikasi Asertif Ayah dan Anak dalam Film Ngeri-Ngeri Sedap (Analisis Semiotika Pierce). Kiwari, 2(4), 694-701.https://doi.org/10.24912/ki.v2i4.27278
Ledia, S. L., & Bustam, B. M. R. (2024). Implementasi kurikulum merdeka dalam meningkatkan mutu pendidikan. Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal, 6(1), 790-816.https://doi.org/10.47467/reslaj.v6i1.2708
Mukhibat, M., Istiqomah, A. N., & Hidayah, N. (2023). Pendidikan Moderasi Beragama di Indonesia (Wacana dan Kebijakan). Southeast Asian Journal of Islamic Education Management, 4(1), 73-88. https://doi.org/10.18196/jpk.v5i2.20682
Reimers, F. M., & Schleicher, A.(2020), "A framework to guide an education response to the COVID-19 Pandemic of 2020", OECD Policy Responses to Coronavirus (COVID-19), OECD Publishing, Paris,. https://doi.org/10.1787/6ae21003-en
Searle, J. R. (1969). Speech Acts: An Essay in The Philosophy of Language. Cambridge University Press.
Siahaan, S. M. (1990). Komunikasi: Pemahaman dan penerapannya. BPK Gunung Mulia.
Suhelayanti. (2019). Analisis Kebijakan Pendidikan. Lentera Indonesian Journal of Multidisciplinary Islamic Studies (PFI LANGSA), 1 (1), 11 – 26. https://doi.org/10.32505/lentera.v1i1.1662
Sukataman, S., Wardhani, S. P., Musyaffa, K. B., & Alfiyah, S. (2023). Kritik Kepemimpinan Nadhiem Makariem Terhadap Kurikulum Merdeka. IBTIDA-Jurnal Kajian Pendidikan Dasar, 3(2), 116-129. https://doi.org/10.33507/ibtida.v3i2.1273
Teguh, M. T. S., Az-zahra, S. M., & Atikah, C. (2024). KEBIJAKAN PENDIDIKAN. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 9(2), 759-766. https://doi.org/10.23969/jp.v9i2.13354
Tiara, A., & Khotimah, W. Q. (2023). Inklusi pada Organisasi dalam Membangun Kemampuan Komunikasi Asertif Individu. Kaganga Komunika: Journal of Communication Science, 5(2), 222-236.
https://doi.org/10.36761/kagangakomunika.v5i2.3024
Utomo, A. P. Y., Farkhatunnisa, A., & Fitriyani, A. (2023). Tindak Tutur Asertif dan Direktif pada Novel" Tak Putus Dirundung Malang" Karya S. Takdir Alisjahbana. VOKAL: Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(1), 19-30. https://doi.org/10.33830/vokal.v2i1.3230.
Widjaja, A.W. (2000). Pengantar Studi Ilmu Komunikasi. Jakarta: Rineka Cipta.
Widyastuti, T. (2017). Pengaruh Komunikasi Asertif Terhadap Pengelolaan Konflik. Widya Cipta: Jurnal Sekretari dan Manajemen, 1(1), 1-7. https://doi.org/10.31294/widyacipta.v1i1.1392
Wilujeng, S. R., Syamsuddin, M. M., & Murtiningsih, R. S. (2020). Dinamika Pendidikan di Indonesia dalam Perspektif Filsafat. Humanika, 27(2), 170-183.
Copyright (c) 2024 Aldiri Septian Syafiudin, Roekhan Roekhan , Kusubakti Andajani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
License and Copyright Agreement
Authors who publish with Onoma Journal: Education, Languages, and Literature agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.