Analisiss Wacana Kritis Model Teun A. Van Djik pada Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Rangka Hari Pendidikan Nasional 2020
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memberi penjelasan dalam teks yang dikaji oleh seseorang atau kelompok yang memiliki tujuan untuk mengungkap kepentingan dari pihak tertentu. Metode yang digunaka pada penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan analisis wacana krisis oleh Teun A. Van Djik. Analisis wacana kristis model Van Djik terbagi atas tiga dimensi yaitu dimensi teks, dimensi kognisi sosial, dan dimensi konteks sosial. Hasil dari penelitian menunjukkan Dimensi teks pada analisis wacana kritis model Teun A. Van djik terbagi atas Struktur makro, super struktur, dan struktur micro. Setiap struktur wacana terdapat beberapa elemen yang ditemukan pada wacana pidato Mendikbud. Struktur makro ditemukan elemen topik/tema yang terdapat pada pidato Mendikbud. Super struktur ditemukan elemen skema berupa rangkaian pendapat yang disusun dan dirangkai, seperti pendahuluan, isi, dan penutup. Struktur micro terbagi atas semantik, sintaksis, stilistik, dan retoris. Elemen semantik terdapat unsur latar dan detil, sintaksis terdapat unsur bentuk kalimat, koherensi, dan kata ganti. Elemen stilistik terdapat unsur leksikon atau pemilihan kata, sedangkan elemen retoris hanya ditemukan unsur ekspresi. Kognisi sosial dipengaruhi oleh tiga elemen yaitu pengetahuan, opini dan sikap, dan yang terakhir adalah ideologi. Dimensi konteks sosial ditemukan pengaruh wacana pidato Mendikbud di masyarakat yang dikuatkan oleh kutipan berita dari surat kabar.
Downloads
References
Andi Tamrin. 2019. Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Djik Terhadap Pidato Gubernur Anies Baswedan Tentang Ungkapan Kata “Pribumi”. Al-Munzir. Vol. 12(2). Hal. 301-320
Endang Sumarti. 2010. “Analisis Wacana Kritis Strategi Politik Penggunaan Bahasa dalam Pidato Presiden Susilo Bambang Yudhoyono”. LITERA. Vol. 9(1). Hal. 19-39.
Gallant Karunia Assidik, Firstya Evi Dianastiti. 2016. “Analisis Wacana Pidato Presiden Joko Widodo pada Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2015”. Hal. 767-773.
Hari Bakti Merdikantoro, dkk. 2017 .“Korupsi dalam Konstruksi Media : Analisis Tekstual Pemberitaan Korupsi di Televisi Swasta Nasional Indonesia dalam Perspektif Analisis Wacana Kritis Van Dijk”.
Koko Krisnando. 2018. Makna Lirik Lagu “Si Pelanggan” Karya Silampukau (Kajian Analisis Wacana Model Teun Van Djik).
Muhammad Syawaludin. 2019. “Analisis Wacana Kritis dalam Kumpulan Pidato Presiden Republik Indoensia Ke-7 Ir. Joko Widodo”. Jurnal Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia.Vol. 9(1). Hal. 1-13.
Muh Fadhli Al Kamal. 2017. Pluralisme Agama dalam Film “Bajrangi Bhaijaan” (Studi Analisis Waacana Teun A. Van Djik). Hal 1-122.
Najwa “Balada Perda” di Metro Tv. JURNAL E-KOMUNIKASI. Vol. 2(2). Hal. 1-12.
Ni Putu Dewi Eka Yanti, dkk. 2019 .“Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Dijk pada Teks Pidato Klaim Kemenangan Pilpres 2019”. Jurnal Imiah Pendidikan dan Pembelajaran. Volume 3(3) . Hal. 356-362.
Ogi Noor Hardinsyah. 2013. “Pemikiran Wiji Thukul tentang Orde Baru (Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Dijk Mengenai Pemikiran Wiji Thukul Tentang Orde Baru Pada Puisi “Peringatan”)”.
Riri Amanda Fitriana, dkk. 2019. “Analisis Wacana Kritis Berita Online Kasus Penipuan Travel Umrah (Model Teun A. Van Dijk)”.
Sarjono Syarif. 2019.Analisis Teks Pidato Kenegaraan Presiden R.I Joko Widodo Tinjauan Analisis Wacana Kritis Model Teun A. Van Djik. Tesis. Hal. 1-252
Tia Agnes Astuti. 2011. Analisis wacan Van Djik Terhadap Berita “Sebuah Kegilaan Di Simpang Kraft” Di Majalah Pantau. Hal. 1-135.
Wirayudha Pramana Bhakti,d dkk. 2019. “Analisis Wacana Teun A. Van Dijk terhadap Pesan Komunikasi Dakwah Habib Luthfi Bin Yahya Tentang Bela Negara”. Jurnal Ilmu Dakwah. Volume 39(1). Hal. 15-31
Yalischa Ferlien, Nouval Rumaf. 2020. “Analisis Pidato Prabowo Subianto dalam Prespektif Analsis Wacana Kritis”. Jurnal Frasa: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya. Vol. 1(2). Hal. 100-120
Copyright (c) 2022 Swara Gema Ramadhan, Gallant Karunia Assidik
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
License and Copyright Agreement
Authors who publish with Onoma Journal: Education, Languages, and Literature agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.