Peningkatan Pemahaman terhadap Pencegahan Kekerasan melalui Tari Aasraya pada Anak Usia Dini di RA Addarojah

  • Iis Ismawati Universitas Panca Sakti Bekasi
  • Hamid Patilima Universitas Panca Sakti Bekasi
Keywords: Peningkatan Pemahaman, Pencegahan Kekerasan, Tari Aasraya, Anak Usia Dini, Kualitatif

Abstract

Urgensi permasalahan dalam penelitian ini terletak pada kenyataan bahwa anak usia dini merupakan kelompok yang sangat rentan terhadap berbagai bentuk kekerasan, yang dapat berdampak signifikan pada perkembangan mereka secara keseluruhan. Upaya untuk mencegah kekerasan terhadap anak dapat dilakukan dengan pendekatan berbasis seni dan budaya seperti tarian, sehingga m enjadi alat yang efektif bagi anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana Tari Aasraya dapat digunakan sebagai alat pendidikan dalam meningkatkan pemahaman anak-anak tentang pencegahan kekerasan, serta bagaimana implementasinya dapat diterapkan secara efektif di RA Addarojah. Kajian ini juga akan meninjau peran guru dan keluarga dalam mendukung pembelajaran ini, serta dampak yang dihasilkan terhadap perkembangan anak-anak yang terlibat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Penentuan studi kasus sebagai objek penelitian yang selanjutnya dilakukan proses pengumpulan data seperti observasi partisipatif, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan tari Aasraya sebagai media pembelajaran di RA Addarojah menunjukkan hasil yang positif dalam upaya meningkatkan pemahaman anak usia dini tentang pencegahan kekerasan. Dari penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Tari Aasraya tidak hanya berfungsi sebagai ekspresi seni, tetapi juga sebagai alat edukatif yang efektif dalam menyampaikan nilai-nilai anti-kekerasan kepada anak-anak.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asy'ari, S. (2019). Kekerasan Terhadap Anak. Jurnal Keislaman, 2(2), 178-194. https://doi.org/10.54298/jk.v2i2.3383

Digdoyo, E. (2019). Rumah Puspo Budaya Nusantara Sebagai Pusat Pengembangan Pendidikan Karakter Melalui Tari Nusantara. Integralistik, 30(1). https://doi.org/10.15294/integralistik.v30i1.20778

Hafni, D., & Sa’adah, D. A. (2024). Interalisasi Pendidikan Multikultural dalam Mencegah Radikalisme pada Anak Usia Dini. Alzam: Journal of Islamic Early Childhood Education, 4(1), 58-68. https://doi.org/10.51675/alzam.v4i1.901

Hanifa, R., Hartati, S., & Nurjannah, N. (2023). Implementasi Pelaksanaan Program Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif di Satuan PAUD: Indonesia. Murhum: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 387-399. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i2.307

Hasanah, U. (2018). Implementasi pendidikan multikultural dalam membentuk karakter anak usia dini. Golden Age: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1). https://doi.org/10.29313/ga.v2i1.3990

Kadafi, A., Dewi, N. K., Wardani, S. Y., Pratama, B. D., Suharni, S., & Maharani, S. (2023). Pencegahan Kekerasan pada Anak Usia Dini melalui Metode Prompts berbasis nilai Religius. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(5), 5232-5239. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i5.4993

Kurniasari, A. (2019). Dampak kekerasan pada kepribadian anak. Sosio informa, 5(1). https://doi.org/10.33007/inf.v5i1.1594

Margareta, T. S., & Jaya, M. P. S. (2020). Kekerasan pada anak usia dini (Study kasus pada anak umur 6-7 tahun di kertapati). Wahana Didaktika: Jurnal Ilmu Kependidikan, 18(2), 171-180. https://doi.org/10.31851/wahanadidaktika.v18i2.4386

Muarifah, A., Wati, D. E., & Puspitasari, I. (2020). Identifikasi bentuk dan dampak kekerasan pada anak usia dini di kota Yogyakarta. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 757-765. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i2.451

Nurdin, M. N. I., & Muqowim, M. (2023). Pengarusutamaan moderasi beragama di lembaga pendidikan anak usia dini: Studi pada raudhatul athfal uin sunan kalijaga yogyakarta. Jurnal Pendidikan Anak, 12(1), 59-71. http://dx.doi.org/10.21831/jpa.v12i1.56291

Risma, D., Solfiah, Y., & Satria, D. (2019). Pengembangan Media Edukasi Perlindungan Anak Untuk Mengurangi Kekerasan Pada Anak. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 448-462. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i1.322

Rochmawati, N. I., & Susilo, A. B. (2018). Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak Usia Dini di TK IT Bintang Kecil Kota Semarang. PERNIK, 1(1), 104-110. https://doi.org/10.31851/pernik.v1i01.2679

Septiani, R. D. (2021). Pentingnya komunikasi keluarga dalam pencegahan kasus kekerasan seks pada anak usia dini. Jurnal Pendidikan Anak, 10(1), 50-58. http://dx.doi.org/10.21831/jpa.v10i1.40031

Simatupang, N., & Abduh, R. (2020). Pendidikan Anti Kekerasan Bagi Masyarakat Guna Pencegahan Perilaku Kekerasan Pada Anak. De Lega Lata: Jurnal Ilmu Hukum, 5(1), 1-9. https://doi.org/10.30596/dll.v5i1.3290

Supriani, R. A., & Ismaniar, I. (2022). Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual Pada Anak Usia Dini. Jambura Journal of Community Empowerment, 1-20. https://doi.org/10.37411/jjce.v3i2.1335

Susan, S. K. (2021). Analisis Konten Buku Cerita “Aku Sayang Tubuhku” sebagai Media Pendidikan Seksual untuk Anak Usia Dini. JAMBURA Early Childhood Education Journal, 3(2), 93-105. https://doi.org/10.37411/jecej.v3i2.572

Syafi’i, A. L. P., & Hadi, D. (2021). Pencegahan Perilaku Agresif Anak Usia Dini dengan Bernyayi dan Menari. Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, 6(1), 47-56. https://doi.org/10.14421/jga.2021.61-05

Published
18-10-2024
How to Cite
Ismawati, I., & Patilima, H. (2024). Peningkatan Pemahaman terhadap Pencegahan Kekerasan melalui Tari Aasraya pada Anak Usia Dini di RA Addarojah. Jurnal Studi Guru Dan Pembelajaran, 7(3), 1059-1069. https://doi.org/10.30605/jsgp.7.3.2024.4594