Peningkatan Pemahaman terhadap Pencegahan Kekerasan melalui Tari Aasraya pada Anak Usia Dini di RA Addarojah
Abstract
Urgensi permasalahan dalam penelitian ini terletak pada kenyataan bahwa anak usia dini merupakan kelompok yang sangat rentan terhadap berbagai bentuk kekerasan, yang dapat berdampak signifikan pada perkembangan mereka secara keseluruhan. Upaya untuk mencegah kekerasan terhadap anak dapat dilakukan dengan pendekatan berbasis seni dan budaya seperti tarian, sehingga m enjadi alat yang efektif bagi anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana Tari Aasraya dapat digunakan sebagai alat pendidikan dalam meningkatkan pemahaman anak-anak tentang pencegahan kekerasan, serta bagaimana implementasinya dapat diterapkan secara efektif di RA Addarojah. Kajian ini juga akan meninjau peran guru dan keluarga dalam mendukung pembelajaran ini, serta dampak yang dihasilkan terhadap perkembangan anak-anak yang terlibat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Penentuan studi kasus sebagai objek penelitian yang selanjutnya dilakukan proses pengumpulan data seperti observasi partisipatif, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan tari Aasraya sebagai media pembelajaran di RA Addarojah menunjukkan hasil yang positif dalam upaya meningkatkan pemahaman anak usia dini tentang pencegahan kekerasan. Dari penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Tari Aasraya tidak hanya berfungsi sebagai ekspresi seni, tetapi juga sebagai alat edukatif yang efektif dalam menyampaikan nilai-nilai anti-kekerasan kepada anak-anak.
Downloads
References
Asy'ari, S. (2019). Kekerasan Terhadap Anak. Jurnal Keislaman, 2(2), 178-194. https://doi.org/10.54298/jk.v2i2.3383
Digdoyo, E. (2019). Rumah Puspo Budaya Nusantara Sebagai Pusat Pengembangan Pendidikan Karakter Melalui Tari Nusantara. Integralistik, 30(1). https://doi.org/10.15294/integralistik.v30i1.20778
Hafni, D., & Sa’adah, D. A. (2024). Interalisasi Pendidikan Multikultural dalam Mencegah Radikalisme pada Anak Usia Dini. Alzam: Journal of Islamic Early Childhood Education, 4(1), 58-68. https://doi.org/10.51675/alzam.v4i1.901
Hanifa, R., Hartati, S., & Nurjannah, N. (2023). Implementasi Pelaksanaan Program Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif di Satuan PAUD: Indonesia. Murhum: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 387-399. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i2.307
Hasanah, U. (2018). Implementasi pendidikan multikultural dalam membentuk karakter anak usia dini. Golden Age: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1). https://doi.org/10.29313/ga.v2i1.3990
Kadafi, A., Dewi, N. K., Wardani, S. Y., Pratama, B. D., Suharni, S., & Maharani, S. (2023). Pencegahan Kekerasan pada Anak Usia Dini melalui Metode Prompts berbasis nilai Religius. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(5), 5232-5239. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i5.4993
Kurniasari, A. (2019). Dampak kekerasan pada kepribadian anak. Sosio informa, 5(1). https://doi.org/10.33007/inf.v5i1.1594
Margareta, T. S., & Jaya, M. P. S. (2020). Kekerasan pada anak usia dini (Study kasus pada anak umur 6-7 tahun di kertapati). Wahana Didaktika: Jurnal Ilmu Kependidikan, 18(2), 171-180. https://doi.org/10.31851/wahanadidaktika.v18i2.4386
Muarifah, A., Wati, D. E., & Puspitasari, I. (2020). Identifikasi bentuk dan dampak kekerasan pada anak usia dini di kota Yogyakarta. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 757-765. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i2.451
Nurdin, M. N. I., & Muqowim, M. (2023). Pengarusutamaan moderasi beragama di lembaga pendidikan anak usia dini: Studi pada raudhatul athfal uin sunan kalijaga yogyakarta. Jurnal Pendidikan Anak, 12(1), 59-71. http://dx.doi.org/10.21831/jpa.v12i1.56291
Risma, D., Solfiah, Y., & Satria, D. (2019). Pengembangan Media Edukasi Perlindungan Anak Untuk Mengurangi Kekerasan Pada Anak. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 448-462. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i1.322
Rochmawati, N. I., & Susilo, A. B. (2018). Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak Usia Dini di TK IT Bintang Kecil Kota Semarang. PERNIK, 1(1), 104-110. https://doi.org/10.31851/pernik.v1i01.2679
Septiani, R. D. (2021). Pentingnya komunikasi keluarga dalam pencegahan kasus kekerasan seks pada anak usia dini. Jurnal Pendidikan Anak, 10(1), 50-58. http://dx.doi.org/10.21831/jpa.v10i1.40031
Simatupang, N., & Abduh, R. (2020). Pendidikan Anti Kekerasan Bagi Masyarakat Guna Pencegahan Perilaku Kekerasan Pada Anak. De Lega Lata: Jurnal Ilmu Hukum, 5(1), 1-9. https://doi.org/10.30596/dll.v5i1.3290
Supriani, R. A., & Ismaniar, I. (2022). Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual Pada Anak Usia Dini. Jambura Journal of Community Empowerment, 1-20. https://doi.org/10.37411/jjce.v3i2.1335
Susan, S. K. (2021). Analisis Konten Buku Cerita “Aku Sayang Tubuhku” sebagai Media Pendidikan Seksual untuk Anak Usia Dini. JAMBURA Early Childhood Education Journal, 3(2), 93-105. https://doi.org/10.37411/jecej.v3i2.572
Syafi’i, A. L. P., & Hadi, D. (2021). Pencegahan Perilaku Agresif Anak Usia Dini dengan Bernyayi dan Menari. Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, 6(1), 47-56. https://doi.org/10.14421/jga.2021.61-05
Copyright (c) 2024 Iis Ismawati, Hamid Patilima
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
License and Copyright Agreement
Authors who publish with JSGP agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.