Pengaruh Struktur Kalimat Bahasa Jawa terhadap Penggunaan Bahasa Indonesia Siswa Kelas V SD Negeri 171 Purwosari Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengungkap (i) pengaruh struktur kalimat bahasa Jawa terhadap kemampuan analisis bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua siswa kelas V SD Negeri 171 Purwosari di Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur, (ii) kemampuan menulis jenis kalimat siswa kelas V SD Negeri 171 Purwosari di Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur, (iii) implikasi pemerolehan bahasa Jawa sebagai bahasa pertama dan pemerolehan bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua terhadap pengajaran bahasa Indonesia siswa kelas V SD Negeri 171 Purwosari di Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur. Jenis penelitian ini termasuk eksploratori dengan menggunakan pendekatan analitik, sintetik dan mactching. Analitik, sintetik, dan mactching. Kemudian menyelidiki dan menarik kesimpulan dari satuan-satuan yang terpisah itu secara holistik (selinger, 1989). Di antara satuan-satuan bahasa yang diteliti dalam penelitian ini adalah satuan sintaksis berupa kalimat siswa SD kelas V. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan struktur kalimat bahasa pertama yang sesuai maupun yang tidak sesuai dengan struktur kalimat bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua. Jenis kalimat yang digunakan responden dalam karangannya adalah kalimat tanya seperti kata berapa, apa, kapan, kenapa (mengapa), kalimat penyangkalan seperti kata ingkar tidak (semua responden pada umumnya mampu menggunakan kata ingkar tidak), sebagian besar responden menggunakan kalimat majemuk dalam karangan kurang sesuai dengan kaidah bahasa kedua (bahasa Indonesia). Penggunaan kalimat pasif dan aktif dalam karangannya kurang sesuai dengan kaidah bahasa kedua (bahasa Indonesia). Implikasi pemerolehan bahasa pertama (bahasa Jawa) dan pemerolehan bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua terhadap pengajaran bahasa Indonesia (mengenai struktur kalimat) di sekolah terjadi kesenjangan di antara bahasa pertama dan bahasa kedua artinya bahwa pengajaran bahasa Indonesia di sekolah dipengaruhi oleh penggunaan bahasa pertama responden, baik dari segi kaidah bahasa pertama maupun dari segi aksen bahasa pertama.
Downloads
References
Arifin, Syamsul, dkk. 1999. Kalimat Pasif dalam Bahasa Jawa. Jakarta: Depdikbud.
Brown, R. and Bellugi,U. 1987. Three Processes in the Chid’s Acquisation Syntax. Dalam Bar-Adon and Leopold (eds). Child Language: A Book of Readings.
Chaer, Abdul & Leonie Agustina. 2004. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.
Chaer, Abdul. 2007. Psikolinguistik Kajian Teoretik. Jakarta: Rineka Cipta.
Chaer, Abdul. 2009. Sintaksis Bahasa Indonesia (Pendekatan Proses). Jakarta:
Rineka Cipta.
Chomsky, N. 1969. The Acquisition of Syntax in Children from 5 to 10. Cambridge Massachusetts: The MIT Press.
Chomsky, N. 1965. Aspecis of the Theory of Syntax. Massachusetts: The MIT Press.
Cook, V. 1988. Chomsky’s Universal Grammar: An Introduction. New York: Basil Blackwell Inc.
Clark, Herbert and Eve V.Clark. 1977. Psychology and Language: An Introduction to Psycholinguistics. New York: Harcourt Broce Javanovich, Inc.
D’Anaglejan, Alison dan G.Richard Tucher. 1975. “The Acquisition of Complex English Structures by Adult Learners” dalam Language Learners. No. 2, 35. Desember 1975, hlm. 181-196.
Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi. 2009. Undang-Undang Ketransmigrasian. Jakarta: Depnaker.
Dulay, Heidi dan Burt, Marina. 1975. Errors and strategies in child second language acquisition. Tesol Quarterly, 8:120 -136.
Ellis, Rod. 1985. Classroom Second Language Development. Oxford: Oxford University Press.
Felis, S. 1981. Second Language Acquisition. Tubigen: Gunther Narr.
Fodor, J.A. and Katz, J.J. 1965. The Structure of Language, Readings in the Philosophy of Language. Englewood Cliffs, New Jersey: Prentice-Hall, Inc.
Fishman, Joshua. 1973. Language and Nationalism. Massachusetts: Newburry House Publisher Inc.
Harsia. 2018. Pengaruh Struktur Sintaksis Bahasa Pertama terhadap Pemakaian Bahasa Indonesia Siswa Kelas V SD Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur. Makassar: Pascasarjana Universitas Negeri Makassar. (Disertasi, tidak diterbitkan).
Haryono, Inny C. 1990. “Kelompok Dwibahasawan Indonesia – Cina Putunghua di Pancoran, Jakarta Barat” dalam Muhadjir dan Basuki Suhardi (Ed).
Hockett, Charles F. 1958. A Course in Modern Linguistics. New York: Mac Millan Publising Co, Inc.
Hyams, N.M. 1986. Language Acquisition and the Theory of Parameters. Dordreeht D. Reidel Publishing Company.
Krashen, Stephen D. 1985. Principle and Practise in Second Language Acquisition. New York: Pergamon Press.
Kridalaksana, Harimurti. 2008. Kamus Linguistik; Edisi Keempat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Lightbown, M.P. & Spada, N. 1993. How Language are Learned. Oxford: Oxford University Press.
Mackey, W.P. 1970. “The Description of Bilingualism” dalam J.A. Fishman (Ed).
Mar’at, Samsunuwiyati. 2011. Psikolinguistik Suatu Pengantar. Bandung: PT. Refika Aditama.
Moleong, Lexy J. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyadi. 1987. Urutan Pemerolehan Kalimat Bahasa Indonesia Tulis Siswa SMP yang Berbahasa Ibu Bahasa Jawa. Malang: Fakultas Pascasarjana IKIP Malang. (Tesis, tidak diterbitkan).
Nurcholis, Hanif & Mafrukhi. 2007. Sasebi; Saya Senang Berbahasa Indonesia untuk Sekolah Dasar Kelas V; KTSP 2006. Jakarta: Erlangga.
Poedjosoedarmo, Soepomo. 1994. Kode dan Alih Kode. Yogyakarta: Balai Penelitian Bahasa.
Pinker, S. 1984. Language Learnability and Language Development. Cambridge, Massachusetts: Harvard University Press.
Rahimsyah & Soedirman, tanpa tahun. Pinter Basa Jawa.Surabaya: Palapa.
Saryono, Djoko. 2010. Pemerolehan Bahasa Teori dan Serpih Kajian. Malang: Nasa Media.
Selinger, Herbert W. & Elana Shohamy. 1989. Second Language Research Methods. New York: Oxford University Press.
Soewito. 1983. Sosiolinguistik: Teori dan Problema. Surakarta: Kenary Off set.
Sugono, Dendy, dkk. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia; Edisi Keempat. PT. Gramedia Pustaka Utama.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Sumarsono.1997. “Bahasa Daerah sebagai Muatan Lokal:Ihwal Materi dan Metode” dalam Jurnal Linguistik Indonesia. Jakarta: MLI.
Widada. 1994. “Bahasa Jawa Etnis Bali: Telaah Struktur dan Fungsinya”. dalam Jurnal Linguistik Indonesia. Jakarta: MLI.
Copyright (c) 2021 Harsia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
License and Copyright Agreement
Authors who publish with Onoma Journal: Education, Languages, and Literature agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.