Konstruksi Kekuasaan Teks Dalam Pemberitaan Rubrik Pendidikan Media Online Fajar.Co.Id
Abstract
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan berfokus kepada konstruksi kekuasaan yang terdapat pada berita rubrik pendidikan media online Fajar.co.id. Tujuan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan konstruksi kekuasaan teks pemberitaan media online Fajar.co.id berdasarkan analisi nilai ekperensial melalui fitur kosakata dengan menggunakan teori Norman Fairclough. Sumber data dalam penelitian ini adalah adalah teks berita yang diambil dari rubrik pendidikan di media online Fajar.co.id. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, baca-simak, dan pencatatan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1). Pemberitaan media online Fajar.co.id berdasarkan analisi nilai ekperensial melalui fitur kosakata mengarah pada bentuk kekuasaan. Pada fitur kata-kata ideologis yang diperjuangkan ditandai dengan adanya kosakata guru, timur, sisdiknas, pelaku, penghargaan, unila dan sekolah. Pada fitur pola klasisikasi yang tergambar dalam teks terbagi dua bagian (1) modus perintah ditandai dengan kosakata mensyukuri, sebaiknya, lebih tegas, harus sesuasi, lebih tegas, dan tolong konfirmasi (2) modus larangan.ditandai dengan penggunaan kosakata jangan membuka, padahal, berharap, jangan memaksa, tidak ikut, dan jangan membuka semuanya yang digunakan dalam pemberitaan. Proses leksikalisasi terbagi dua bagian (1) kelebihan leksikalisasi ditandai dengan kosakata insan pendidikan dan guru dan tenaga pendidik, kelainan seksual dan tertarik melakukan hubungan badan dengan laki-laki, ideologis dan filosofis. (2) kekurangan leksikalisasi ditandai dengan kosakata gitu ya, itu ada, dipaksa-paksa begitu. Relasi makna ideologis terbagi dua (1) makna antonimi dapat ditandai dengan penggunaan kosakata mengefektifkan dan mengefisienkan, massif dan intensif, ringan dan mudah dipahami (2) makna sinonimi dapat ditandai dengan penggunaan kosakata korban dan pelaku, bujuk rayu dan mengancam, perkotaan dan pelosok
Downloads
References
Ansara, Herawati. 2015. Sejarah Media Online. Artikel (Online). http://www.kompasiana.com/ansara/sejarah-media-online-di-dunia-dan-di indonesia_54f893d4a33311af098b46a3.
Creswell, W. John. 2015. Penelitian Kualitatif dan Desain Riset. Edisi ke 3. Diterjemahkan oleh: Ahmad Lintang Lazuardi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Castells, M. 2009. Communication. New York: Oxford University Inc.
Eriyanto, 2006. Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: LKiS Pelangi Aksara.
Eriyanto.2002. Analisis Framing: Konstruksi, Ideologi, dan Politik Media. Yogyakarta: LKiS Yogyakarta.
Fairclough, Norman. 1995. Critical Discourse Analysis: The Critical Study of Language. New York: Longman Group Limited.
Fairclough, Norman. 1996. Language and Power. New York. Longman Group Limited.
Fairclough, N. 1989. Language and Power: Relasi Bahasa, Kekuasaan dan Ideologi. Terjemahan Indah Rohmani. 2003. Malang: Boyang Publishing.
Fashri, F. 2014. Pierre Bourdie: Menyikapi Kuasa Simbol. Yogyakarta: Jalasutra
Fauzan. Analisis wacana kritis model Fairclough, Pendidik, Vol.5, No.2 (2013): 213.
Jumadi. 2005. Representasi Power dalam Wacana Kelas (Kajian Etnografi Komunikasi di SMAN 1 Malang). Disertasi tidak diterbitkan. Malang: PPs UM
Juliantari. Paradigma Analisis Wacana Dalam Memahami Teks dan Konteks Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman. Acarya Pustaka, Vol.3, No.1 (2017): 14-17
Masnur, Muslich. 2007. Kekuasaan Media Massa Mengonstruksi Realitas. Artikel (Online). http://muslich-m.blogspot.co.id/2007/04/kekuasaan-media-massa-mengkonstruksi.html, diakses 24 Oktober 2016.
Suparman, S. (2014). Prosesi Ritual Pascapemakaman Masyarakat Tangru Kecamatan Malua Kabupaten Enrekang. Prosiding, 1(1), 163-167.
Prakoso, Jaffry Prabu. 2014. Relasi Bahasa, Kuasa, dan Ideologi Tokoh di Media (Analisis Wacana Kritis Isu Korupsi dalam Pemberitaan Dahlan Iskan Melawan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat di Koran Tempo). Jakarta
Syamsuddin, Rohana. 2015. Analisis Wacana. CV Samudra Alif-Mim
Santoso, Anang. 2012. Studi Bahasa Kritis: Menguak Bahasa Membongkar Kuasa. Bandung: Mandar Maju.
Santoso, Anang. 2011. Bahasa Perempuan: Sebuah Potret Ideologi Perjuang. Jakarta: Bumi Aksara.
Sugyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Roekhan. 2009. Kekerasan Simbolik di Media Massa. Disertasi tidak diterbitkan. Malang: PPs UM.
Titscher, Stefan, dkk. 2009. Metode Analisis Teks dan Wacana. Edisi ke 1.
Diterjemahkan oleh: Abdul Syukur Ibrahim. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Copyright (c) 2023 Muhammad Ikbal Ikbal, Johar Amir , Syamsudduha
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
License and Copyright Agreement
Authors who publish with Onoma Journal: Education, Languages, and Literature agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.