AKTIVITAS BAKTERI Pseudomonas aeruginosa DENGAN PENAMBAHAN EKOENZIM PADA PROSES DEGRADASI POPOK SEKALI PAKAI

Main Article Content

Sufi Amir Syahputri
Ulfayani Mayasari
Rizki Amelia Nasution

Abstract

Popok sekali pakai (diapers) merupakan sampah anorganik yng sulit untuk diurai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan bakteri Pseudomonas aeruginosa dengan penambahan ekoenzim dalam mendegradasi popok sekali pakai. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) Non-faktorial yang terdiri dari 4 perlakuan dan 4  ulangan. Perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini adalah  P0= Kontrol, P1= Bakteri Pseudomonas aeruginosa (5%), P2= Ekoenzim (5%), P3= Bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Ekoenzim (5%). Untuk mengetahui pengaruh antar perlakuan digunakan uji Anova dan dilanjut dengan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada taraf signifikasi α = 5%. Hasil penelitian menunjukkan pengurangan berat kering popok sekali pakai pada perlakuan P0= 3.7%, P1 = 41.8%, P2 = 50.1% dan P3 = 59.1%. Pada hasil pengurangan ukuran popok sekali pakai pada perlakuan P0 = 0.08, P1 = 0.09, P2 = 0.19 dan P3 = 0.2. Aktivitas bakteri Pseudomonas aeruginosa dengan penambahan ekoenzim mampu mendegradasi popok sekali pakai pada pengurangan berat kering popok sekali pakai tetapi tidak mampu dalam mengurangkan ukuran pada degradasi popok sekali pakai.


 


Kata Kunci: degradasi, Pseudomonas aeruginosa, ekoenzim

Downloads

Download data is not yet available.

Metrics

Metrics Loading ...

Article Details

How to Cite
Syahputri, S. A., Mayasari, U., & Nasution, R. A. (2024). AKTIVITAS BAKTERI Pseudomonas aeruginosa DENGAN PENAMBAHAN EKOENZIM PADA PROSES DEGRADASI POPOK SEKALI PAKAI. Jurnal Biogenerasi, 9(1), 1022 - 1028. https://doi.org/10.30605/biogenerasi.v9i1.3687
Section
Articles

References

Eskander, S., & Saleh, H. E. D. (2017). Biodegradation: process mechanism. Environ. Sci. & Eng, 8(8), 1-31.

Fidiastuti, R. H., & Suarsini, E. (2017). Potensi Bakteri Indigen Dalam Mendegradasi Limbah Cair Pabrik Kulit Secara In Vitro. Bioeksperimen,3(1), 1-11.

Gaspersz, M. M., & Fitrihidajati, H. (2022). Pemanfaatan Ekoenzim Berbahan Limbah Kulit Jeruk dan Kulit Nanas sebagai Agen Remediasi LAS Detergen. LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi, 11(3), 503-513.

Lucas, N., Bienaime, C., Belloy, C., Queneudec, M., Silvestre, F., & Nava-Saucedo, J. E. (2008). Polymer biodegradation: Mechanisms and estimation techniques–A review. Chemosphere, 73(4), 429-442.

Mayangsari, W., Gianawati, N. D., Prasetyo, F. A., & Rahmawati, A. (2022). Community Participation In Diapers Waste Management. UNEJ e-Proceeding, 80-86.

Octavianda, F. T., Asri, M. T., & Lisdiana, L. (2016). Potensi Isolat Bakteri Pendegradasi Plastik Jenis Polietilen Oxo-Degradable dari Tanah TPA Benowo Surabaya. Lentera Bio, 5(1), 32-35.

Sangale, M. K., Shahnawaz, M., & Ade, A. B. (2012). A review on biodegradation of polythene: the microbial approach. J Bioremed Biodeg, 3(10), 1-9.
Sriningsih, A., & Maya, S. (2015). Potensi Isolat Bakteri Pseudomonas sebagai Pendegradasi Plastik. Jurnal Sains Dan Seni ITS. 4(2). 67-70.