Penguatan Karakter Kandidat dalam Debat Capres sesi Ketiga 2024 melalui Implikatur Percakapan di Media YouTube
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana dan mengapa orang menggunakan dan memahami makna tersirat, serta bagaimana konteks, karakter, dan asumsi bersama mempengaruhi interpretasi pesan. Metode penelitian yang digunakan deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini berupa tuturan implikatur yang menggunakan bahasa sarkasme dalam debat capres sesi ketiga 2024. Sumber data diambilkan dari dialog Debat capres sesi ketiga 2024 pada kanal youtube KOMPASTV. Pengumpulan data dilakukan dengan metode simak dan teknik simak bebas libat cakap, teknik catat/transliterasi, dan teknik analisis konten. Triangulasi metode digunakan untuk mengkaji beberapa kombinasi metode/teknik dalam penelitian yang berkaitan dengan pengujian kredibilitas dan keabsahan data. Proses analisis data dilakukan dengan cara mendeskripsikan semua penggunaan implikatur percakapan dalam penguatan karakter yang bergaya bahasa sarkasme. Hasil penelitian menunjukkan bahwa para kandidat menggunakan berbagai strategi komunikasi termasuk sarkasme dalam debat capres sesi ketiga 2024 untuk menyampaikan pesan dan menghadapi lawan bicara. Implikatur percakapan dalam debat capres sesi ketiga 2024 yang ditemukan berdasarkan teori Putrayasa mencakup berbagai bentuk seperti melarang, menyetujui, menolak, memerintah, meminta, menegaskan, mengeluh, dan melaporkan
Downloads
References
Ali, M. (2020). Pembelajaran bahasa Indonesia dan sastra (BASASTRA) di Sekolah Dasar. PERNIK : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1). https://doi.org/10.31851/pernik.v3i2.4839
Ayuni, D. P., & Sabardilla, A. (2021). Tindak tutur ekspresif pada kolom komentar akun youtube Ngaji Filsafat. Jurnal Ilmiah KORPUS, 5(2), 262–271. https://doi.org/10.33369/jik.v5i2.16307
Bhrata, P. D., Kusumaningsih, D., Wicaksana, M. F., & Handayani, I. P. D. (2023). Strengthening the Prohibitive Illocutionary Function Through Conversation Implicatures of the Main Characters of the Web Series My Lecturer My Husband Season 2. Jurnal Lingua Idea, 14(2), 229. https://doi.org/10.20884/1.jli.2023.14.2.9274
Damayanti, E. (2021). Ragam bahasa sarkasme pada percakapan remaja di desa Kepung kecamatan Kepung kabupaten Kediri. Innovative: Journal Of Social Science Research, 1(1). https://doi.org/10.31004/innovative.v1i1.4567
Hiariej, C., & Fadhilasari, I. (2022). Implikatur percakapan mahasiswa program studi pendidikan bahasa dan sastra Indonesia FKIP Unpatti Ambon. Kode : Jurnal Bahasa, 11(1), 50–73. https://doi.org/10.24114/kjb.v11i1.33493
Istiana, Saman, M. S., & Seli, S. (2022). Implikatur tuturan para tokoh dalam novel Kami Bukan Sarjana Kertas karya J.S. Khairen. JPP Khatulistiwa, 11(September), 1340–1347. https://doi.org/10.26418/jppk.v11i9.57923
Kollo, N., Suyono, S., & Anggraini, A. E. (2024). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(2), 1447–1451. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i2.3846
Lega hidayati, Wiryotinoyo, M., & Kuntarto, E. (2022). Implikatur percakapan siswa tunagrahita dan guru di sekolah luar biasa. Bahtera Indonesia; Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia, 7(1), 141–156. https://doi.org/10.31943/bi.v7i1.177
Martani, F. T., Muryati, S., & Wahyuni, T. (2019). Pemakaian gaya bahasa perbandingan pada lirik lagu-lagu grup musik Dewa 19 dalam album Kerajaan Cinta. KLITIKA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(2), 78–95. https://doi.org/10.32585/klitika.v1i2.474
Muhaimin, M. (2020). Implikatur yang menimbulkan humor dalam serial Roku Nin No Okusan oleh Shimura Ken. LITE: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Budaya, 16(1), 106–119. https://doi.org/10.33633/lite.v1i1.3476
Muntadiroh, F., & Parnaningroem, R. R. D. W. (2017). Implikatur konvensional dalam dongeng Der Singende Knochen karya Bruder Grimm. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 2(2), 1–18. http://www.bioline.org.br/
Muryati, S., & Sudiatmi, T. (2021). Tuturan direktif guru dalam pembelajaran sebagai sarana pendidikan karakter. Jurnal Pendidikan Karakter, 1, 101–116. https://doi.org/10.21831/jpk.v0i1.34404
Nastiti Nur Kholifah, Dewi Kusumaningsih, Muhlis Fajar Wicaksana, & Rhezina Juni Areza. (2023). Memperjelas tindak tutur asertif melalui penggunaan deiksis dalam webseries Imperfect 2 episode 1-3. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra, 9(2), 995–1011. https://doi.org/10.30605/onoma.v9i2.2836
Ningrum, P. S., PHM, S., & Budiawan, R. Y. S. (2023). Implikatur percakapan dalam novel Selamat Tinggal karya Tere Liye. Sasindo, 10(2). https://doi.org/10.26877/sasindo.v10i2.14533
Nuramila. (2019). Tindak tutur bahasa Indonesia dalam unggahan media sosial instagram @Liputan6 (kajian pragmatik). Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia, 6(c), 3–15.
Nurhidayati, D. A., Saptomo, S. W., & Sukarno. (2023). Penggunaan diksi dan gaya bahasa perbandingan dalam novel. Jurnal Hortatori, 7, 150–156.
Nurita Hasmalani, Akhyaruddin, & Agus Setyonegoro. (2023). Implikatur percakapan guru dan siswa kelas VIII SMP Negeri 18 kota Jambi pada pembelajaran bahasa Indonesia. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra, 9(1). https://doi.org/10.30605/onoma.v9i1.1899
Nurohmah, L., Wahono Saptomo, S., & Kunci, K. (2022). Campur kode dalam teks pidato bupati Sragen. KLITIKA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 4(2), 2714–9862. http://journal.univetbantara.ac.id/index.php/klitika10.32585/klitika.v2i2.3575
Nuryani, Wardiah, D., & Siti Rukiyah. (2022). Implikatur percakapan dalam Serial Web Drama Little Mom karya Sutradara Guntur Soehardjanto. Bahtera Indonesia; Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia, 7(2), 527–538. https://doi.org/10.31943/bi.v7i2.268
Pande, N. K. N. N., & Artana, N. (2020). Kajian pragmatik mengenai tindak tutur bahasa Indonesia dalam unggahan media sosial instagram @halostiki. ALFABETA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya, 3(1), 32–38. https://doi.org/10.33503/alfabeta.v3i1.766
Pradana, G. A. K. K., Adnyani, K. E. K., & Sadyana, I. W. (2022). Penggunaan deiksis dalam Anime Koe No Katachi karya Yoshitoki Oima. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora, 6(2), 300–305. https://doi.org/10.23887/jppsh.v6i2.43950
Purwanti. (2022). Upaya mengembangkan bahasa ekspresif melalui permainan tebak nama karakter ( hewan ) pada anak Usia 6-7 tahun di SD Negeri 2 Suru Nganjuk. PEDAGOGI: Jurnal Anak Usia Dini dan Pendidikan Anak Usia Dini, 8, 131.
Puspita, R., Purwadi, A. J., & Kurniawan, R. (2021). Pembelajaran debat bahasa Indonesia pada siswa kelas X MIPA SMA Negeri 2 kota Bengkulu. Jurnal Ilmiah KORPUS, 5(1), 130–141. https://doi.org/10.33369/jik.v5i1.12609
Rizki, R. B. (2020). Kajian linguistik modern strukturalis dalam pembelajaran bahasa Arab. Alsina : Journal of Arabic Studies, 2(2), 173. https://doi.org/10.21580/alsina.2.2.4968
Romansyah, K. (2022). Ragam Implikatur Percakapan Bahasa Indonesia Guru Sekolah Dasar di Kabupaten Cirebon. Caruban: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Dasar, 5(1). https://doi.org/10.33603/caruban.v5i1.6185
Siddiq, M. (2019). Tindak tutur dan pemerolehan pragmatik pada anak usia dini. Jurnal Kredo, 3202.
Srihadi, S., Satyarini, M. D., & Muryati, S. (2024). Pendidikan karakter dalam keluarga untuk mempertahankan identitas bangsa. Manggali, 4(1), 136. https://doi.org/10.31331/manggali.v4i1.3131
Wahyuni, W., & Suparman, S. (2021). Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dalam Menulis Paragraf Argumentasi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Bone-bone Kabupaten Luwu Utara. DEIKTIS: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 1(1), 20-40.
Syarifuddin, M. S. W., Latjuba, A. Y., & Armin, M. A. (2022). Gaya bahasa sindiran pengguna media sosial Twitter seputar Pemilihan Presiden Prancis 2022. Jurnal Ilmu Budaya, 10(2), 84–102.
Tarwiyati, P. A., & Sabardila, A. (2020). Bahasa sarkasme warganet dalam berkomentar pada akun instagram @Aniesbaswedan. Literasi : Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia serta Pembelajarannya, 4(2). https://doi.org/10.25157/literasi.v4i2.3550
Copyright (c) 2024 Naufal Adam Kurniawan, Sri Wahono Saptomo, Sri Muryati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
License and Copyright Agreement
Authors who publish with Onoma Journal: Education, Languages, and Literature agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.