Analisis Wacana Kritis Surat Edaran Gubernur NTB tentang Pencegahan Covid-19: Aplikasi Model Fairclough

  • Sukarismanti Sukarismanti Universitas Teknologi Sumbawa
  • Rustono Rustono Universitas Negeri Semarang
  • Hari Bakti Mardikantoro Universitas Negeri Semarang
  • Samsudin Samsudin Universitas Teknologi Sumbawa
Keywords: Analisis Wacana Kritis, Media, Fairclough

Abstract

Penelitian ini fokus pada analisis wacana kritis terhadap Surat Edaran Gubernur NTB tentang pencegahan penularan COVID-19 selama masa libur panjang dan cuti Maulid Nabi Muhammad SAW pada tahun 2020. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan dokumentasi, di mana data yang relevan dikumpulkan dari sumber-sumber tertulis yang terkait dengan Surat Edaran tersebut. Teknik analisis data penelitian ini mengadopsi analisis wacana kritis model Fairclough. Fokus utama adalah mengungkap makna eksplisit dan tersembunyi dari surat edaran tersebut, serta memahami bagaimana bahasa digunakan untuk mempertahankan struktur kekuasaan sosial dan ideologi pemerintah. Hasil analisis mengungkap bahwa surat edaran ini tidak hanya memberikan informasi eksplisit terkait kebijakan pencegahan COVID-19, tetapi juga mencerminkan dinamika kekuasaan, ideologi, dan struktur sosial melalui penggunaan bahasa. Surat edaran tersebut menggunakan bahasa yang mencerminkan otoritas dan kekuasaan pemerintah. Penelitian ini menyimpulkan bahwa bahasa dalam surat edaran gubernur NTB tidak hanya sebagai alat komunikasi informasi, tetapi juga sebagai instrumen kekuasaan dan ideologi. Analisis wacana kritis memberikan wawasan mendalam mengenai peran bahasa dalam konteks krisis dan kontribusi nya dalam memahami serta membentuk pandangan publik terhadap kebijakan pencegahan COVID-19.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badara, A. (2012). Analisis wacana: teori, metode, dan penerapannya pada wacana media. Jakarta : Kencana.

Baryadi, I. P. (2002). Dasar-dasar analisis wacana dalam ilmu bahasa. Yogyakarta: Pustaka Gondho Suli.

Brown, G., & Yule, G. (1983). Discourse Analisis. UK : Cambridge University Press.

Coulthard, M. (1985). An introduction to discourse analysis. New York: Routledge. https://doi.org/10.1016/0346-251x(88)90022-x

Fairclough, N. (1995). Media discourse. In Voprosy Kognitivnoy Lingvistiki. https://doi.org/10.20916/1812-3228-2018-1-12-16

Halliday, M. A. K., & Hasan, R. (1976). Cohesion in English (book)-Longman Group Ltd. (1976).pdf (hal. 11).

Humaira, H. W. (2018). Analisis Wacana Kritis (Awk) Model Teun a. Van Dijk Pada Pemberitaan Surat Kabar Republika. Jurnal Literasi, 2 (1)(April), 32–40.

Kridalaksana, H. (2008). Kamus Linguistik (Fourth Edi). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Rahimi, F., & Riasati, M. (2011). Critical discourse dnalysis: Scrutinizing ideologically-driven discourses. International Journal of Humanities and Social …, 1(16), 107–112. http://ijhssnet.com/journals/Vol_1_No_16_November_2011/13.pdf

Sumarlam. (2003). Teori dan praktik analisis wacana. Surakarta: Pustaka Cakra.

Suparman, N. F. N. (2020). Struktur Wacana Berita Politik Surat Kabar Palopo Pos. UNDAS: Jurnal Hasil Penelitian Bahasa dan Sastra, 16(2), 141-156.

https://dompukab.go.id/surat-edaran-gubernur-ntb-pencegahan-penularan-covid-19-dimasa-cuti-bersama-maulid-nabi-muhammad-saw.html.

Published
31-01-2024
How to Cite
Sukarismanti, S., Rustono, R., Hari Bakti Mardikantoro, & Samsudin, S. (2024). Analisis Wacana Kritis Surat Edaran Gubernur NTB tentang Pencegahan Covid-19: Aplikasi Model Fairclough. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 10(1), 789-796. https://doi.org/10.30605/onoma.v10i1.3110
Section
Articles