Rekonstruksi Fenomena Sosial dalam Film “Adagium” Karya Rizal Mantopani
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fenomena sosial dalam film Adagium karya Rizal Mantopani dengan pendekatan mimetik. Sumber data dalam penelitian ini adalah film “Adagium” Karya Rizal Mantopani yang tayang di bioskop pada bulan Januari 2023. Data penelitian ini adalah fenomena sosial dalam Film “Adagium” karya Rizal Mantopani. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data, mendeskripsikan data, dan selanjutnya menganalisis data dari jenis data yang bersifat kualitatif untuk memperoleh data. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah tahap reduksi atau merangkum, menyajikan data, kesimpulan dan verivikasi hasil. Hasil penelitian ini dapat menjawab pernyataan penelitian yaitu adanya fenomena sosial dalam film “Adagium” karya Rizal Mantopani yakni persahabatan, percintaan, kejahatan ciber, dan perjuangan membela negara yang sesuai dengan kenyataan yang sering dihadapi di kehidupan masyarakat saat ini. Persahabatan yang terjadi ditandai dengan menghabiskan waktu bersama, memilik rahasia, dan saling menolong. Percintaan terjadi antara Alenda dan Bian. Kejahtan Ciber yang mengancam data-data penting dan perjuangan membela negara dari serangan musuh.
Downloads
References
Anisah, Z. (2018). Realitas Kehidupan Islami dalam Novel Surat Kecil untuk Tuhan Karya Agnes Davonar (Kajian Mimetik). ISTAWA: Jurnal Pendidikan Islam, 3 (1).
Nurahmad, M. (2022). Inovasi Leksikal Apokope Sinkope Bahasa Tae dan Bahasa Wotu. DEIKTIS: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 2(4), 433-437.
Septiaj, Aji, Sefia, yayah, Ayum. (2018). Kritik Sastra Mimetik. Jurnal pendidikan, 2(1).
Soerjono Soekanto. (2006). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grapindo Persada)
Sriyana Dwi, Siti Fatihaturrahmah Al. Jumroh. (2020). Rekonstruksi Realita Dalam Film Miracle In The Cell Number 7 (Pendekatan Mimetik). Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 1(2).
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Teeuw, A. (2013). Sastra dan Ilmu Sastra Pengar Teori Sastra. Bandung: Dunia Pustaka Jaya.
Umamy, Etty. (2021). Analisis Kritik Sastra Cerpen “Seragam” Karya Aris Kurniawan Basuki (Kajian Mimetik). Jurnal DIKLASTRI, 1(2).
Copyright (c) 2023 Kasmawati, Ince Nasrullah, Ita Suryaningsih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
License and Copyright Agreement
Authors who publish with Onoma Journal: Education, Languages, and Literature agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.