Sosialisasi dan Edukasi Program TOSS (Temukan, Obati Sampai Sembuh) Tuberkulosis (TB) Di Wilayah Kerja Puskesmas Bontonompo 1 Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan

Authors

  • Mutmainnah Latief Universitas Syekh Yusuf Al Makassari Gowa
  • Satria Perdana Universitas Syekh Yusuf Al Makassari Gowa
  • Kahar Kahar Universitas Syekh Yusuf Al Makassari Gowa

DOI:

https://doi.org/10.30605/atjpm.v6i2.6283

Keywords:

Puskesmas, Sosialisasi dan Edukasi, TB, Program TOSS TB

Abstract

Puskesmas memiliki tanggung jawab terhadap pelayanan kesehatan di wilayah kerjanya, termasuk dalam pengendalian penyakit menular, seperti Tuberkulosis (TB). TB merupakan salah satu penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Untuk menekan angka kejadian TB, Kementerian Kesehatan RI mencanangkan program TOSS TB (Temukan, Obati Sampai Sembuh) yang menekankan peran aktif masyarakat dan tenaga kesehatan dalam deteksi dini dan pengobatan tuntas TB. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menanamkan pemahaman masyarakat tentang TB, mendorong kesadaran untuk berobat secara dini dan rutin, serta menguatkan peran serta tenaga kesehatan dan masyarakat dalam mengimplementasikan program TOSS TB di Puskesmas Bontonompo 1 Gowa. Kegiatan ini dilaksanakan melalui beberapa tahap, yaitu perencanaan kegiatan, sosialisasi, evaluasi, dan penyusunan laporan dan publikasi. Sosialisasi dilakukan secara sistematis dan partisipatif melalui media leaflet. Peserta kegiatan sebanyak 40 orang. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan hasil pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan rata-rata nilai dari 58,36 menjadi 82,67 setelah dilakukan sosialisasi. Uji statistik menggunakan paired test menghasilkan nilai signifikansi p-value < 0.05, menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pengetahuan peserta. Respons positif dari peserta, keterlibatan aktif dalam diskusi, serta inisiatif lanjutan dari pihak puskesmas menunjukkan bahwa kegiatan ini relevan dan bermanfaat. Sosialisasi ini telah menjadi bentuk nyata dari pemberdayaan masyarakat berbasis pendekatan promotif dan preventif yang selaras dengan kebijakan nasional eliminasi TB 2030. Program ini perlu dukungan berkelanjutan dari semua pihak, terutama puskesmas, agar program berdampak signifikan terhadap penurunan angka TB dan kolaborasi antara perguruan tinggi, puskesmas, serta masyarakat dalam memperkuat implementasi program TOSS TB.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Putri T. and Nugroho, S. W., L. M. and H. (2021). Peran Kader Kesehatan dalam Upaya Deteksi Dini dan Kepatuhan Pengobatan Tuberkulosis. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 15(3), 234–240. https://doi.org/10.24893/jkma.v15i3.234

Rahmawati B. L. and Nurbaety, B. and Anjani, B. L. P. and Safwan, S. and Pradiningsih, A. and Wahid, A. R. and Hendryyani, I. and Khairi, W. and Safitrah, O., C. and N. (2024). Bakti “TOSS TB” Temukan Obati Sampai Sembuh Tuberkulosis di Puskesmas Karang Taliwang. Lumbung Pengabdian Kesehatan, 1(1), 1–4.

RI, K. K. (2023). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2022. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. https://pusdatin.kemkes.go.id

Riyanti R., E. and H. (2022). Analisis Sistem Pencatatan dan Pelaporan TB di Puskesmas: Studi Kasus di Jawa Tengah. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia, 10(1), 55–63. https://jaki.fkm.ui.ac.id

Rohmah A. Y., S. and W. (2015). Upaya keluarga untuk mencegah penularan dalam perawatan anggota keluarga dengan TB Paru. Jurnal Keperawatan, 6(2).

Sari L. M., D. P. and D. (2020). Efektivitas Edukasi terhadap Tingkat Kepatuhan Pengobatan TB Paru. Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta, 7(2), 98–105. https://ejournal.respati.ac.id/index.php/JKRY

Utami A. R. and Siregar, K. N., R. D. and H. (2021). Pengaruh Edukasi Melalui Media Leaflet terhadap Pengetahuan dan Sikap tentang TB Paru. Jurnal Keperawatan Indonesia, 24(1), 14–21. https://doi.org/10.7454/jki.v24i1.965

W. H. O. (2023). Global Tuberculosis Report 2023. WHO. https://www.who.int/publications/i/item/9789240078300

Wulandari H., R. D. and P. (2019). Analisis Implementasi Program TOSS TB di Puskesmas Kota Malang. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 10(1), 45–52. https://doi.org/10.26553/jikm.2019.10.1.45-52

Yuliana M., S. and L. (2020). Stigma terhadap Pasien TB Paru di Masyarakat: Tinjauan Literatur. Jurnal Kesehatan Komunitas, 6(2), 112–118. https://doi.org/10.25311/keskom.Vol6.Iss2.405

Downloads

Published

2025-06-18

How to Cite

Latief, M., Perdana, S., & Kahar, K. (2025). Sosialisasi dan Edukasi Program TOSS (Temukan, Obati Sampai Sembuh) Tuberkulosis (TB) Di Wilayah Kerja Puskesmas Bontonompo 1 Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan. Abdimas Toddopuli: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 6(2), 213–223. https://doi.org/10.30605/atjpm.v6i2.6283