Dampak Ekonomi Alih Fungsi Lahan Kakao Menjadi Lahan Persawahan (Studi Kasus Petani di Kecamatan Ranteangin Kabupaten Kolaka Utara)

Economic Impact of Altering the Function of Cocoa Land to Civil Land (Case Study of Farmers in Ranteangin District, North Kolaka Regency)

Authors

  • Irwanto Hasbi Universitas Andi Djemma
  • Naima Haruna Universitas Andi Djemma
  • Suryanto Suryanto Universitas Andi Djemma

DOI:

https://doi.org/10.30605/perbal.v13i3.6866

Keywords:

Alih fungsi lahan, dampak ekonomi, kakao, padi, pendapatan petani

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi alih fungsi lahan kakao ke persawahan padi di Kecamatan Ranteangin, Kabupaten Kolaka Utara. Pergeseran ini terjadi sebagai respons petani terhadap tingginya biaya perawatan, serangan hama, dan fluktuasi harga kakao yang tidak menentu. Penelitian deskriptif kuantitatif ini menggunakan metode sensus terhadap 29 petani. Analisis data dilakukan dengan regresi linear berganda dan uji Paired Sample t-Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor aspek ekonomi dan konsistensi harga memiliki pengaruh signifikan terhadap alih fungsi lahan. Sebaliknya, faktor kesesuaian lahan dan bantuan pemerintah terbukti tidak signifikan secara statistik. Dampak dari alih fungsi lahan ini sangat positif bagi petani, terbukti dengan peningkatan pendapatan bersih dari Rp16.561.310 per tahun (kakao) menjadi Rp26.361.667 per musim tanam (padi). Kesimpulan ini menegaskan bahwa keputusan alih fungsi lahan didorong oleh pertimbangan ekonomi yang kuat demi peningkatan kesejahteraan petani.

This study aims to analyze the factors influencing the conversion of cocoa land to paddy fields in Ranteangin District, North Kolaka Regency. This shift occurred as a response by farmers to the high maintenance costs, pest attacks, and uncertain price fluctuations of cocoa. This quantitative descriptive study used a census method involving 29 farmers. Data analysis was performed using multiple linear regression and a Paired Sample t-Test. The results show that economic aspects and price consistency have a significant influence on land conversion. Conversely, land suitability and government assistance factors were found to be statistically insignificant. The impact of this land conversion is very positive for farmers, as evidenced by an increase in net income from Rp16,561,310 per year (cocoa) to Rp26,361,667 per planting season (paddy). This conclusion affirms that the decision for land conversion is driven by strong economic considerations for the improvement of farmers' welfare.

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aminah, S., & Fatah, M. (2019). Pengaruh jumlah tanggungan keluarga terhadap pendapatan dan keputusan usahatani. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 7(2), 89–98.

Badan Pusat Statistik. (2022). Profil Sosial Ekonomi Petani Indonesia 2022. Jakarta: BPS RI.

Badan Pusat Statistik. (2022). Statistik Petani Indonesia 2022. Jakarta: BPS RI.

Badan Pusat Statistik. (2022). Statistik Sosial Ekonomi Rumah Tangga Petani. Jakarta: BPS RI.

Badan Pusat Statistik. (2024). Kabupaten Kolaka Utara Dalam Angka 2024. Lasusua: BPS Kolaka Utara.

Fadli, R., Syam, M., & Hasrullah. (2019). Pengaruh umur dan pendidikan terhadap keputusan alih fungsi lahan pada petani di Kabupaten Luwu. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 15(2), 101–109.

Fauzi, A., & Handoko, D. (2018). Hubungan luas lahan dengan pola tanam petani di Sulawesi Tengah. Jurnal Agribisnis dan Sosial Ekonomi Pertanian, 6(1), 27–35.

Hamid, A., Lestari, R., & Sudirman, S. (2018). Pengaruh pengalaman usahatani terhadap keputusan perubahan pola tanam. Jurnal Agrisistem, 14(1), 33–41.

Iskandar, D., & Nurlaela, S. (2021). Faktor-faktor sosial ekonomi yang mempengaruhi alih fungsi lahan pertanian. Jurnal Agrisistem, 17(1), 45–53.

Mulyani, A., & Pranoto, S. (2018). Pengaruh tingkat pendidikan terhadap keputusan alih fungsi lahan pertanian di Kabupaten Cianjur. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 2(3), 122–130.

Nurhayati, S., & Kadir, A. (2018). Faktor-faktor yang mempengaruhi alih fungsi lahan pertanian di Kabupaten Kolaka. Jurnal Agrisistem, 14(1), 35–42.

Rahmawati, L., Hidayat, R., & Amiruddin, A. (2019). Pengaruh luas lahan terhadap keputusan pemilihan komoditas pada usahatani pangan. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 3(2), 115–123.

Riyanto, J. (2020). Alih fungsi lahan kakao ke komoditas pangan di Sulawesi Tenggara: analisis sosial ekonomi. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 4(2), 98–110.

Statistik Perkebunan (2023). Statistik Perkebunan Unggulan Nasional 2023. Jakarta: Ditjen Perkebunan Kementan RI.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif. Alfabeta.

Suparno, I., Lestari, D., & Wahyuni, S. (2019). Peran Pendidikan dalam Pengambilan Keputusan Usahatani oleh Petani Muda. Jurnal Daftar Pustaka.

Susanti, E., & Kurniawan, A. (2019). Pengaruh pengalaman usahatani terhadap keberhasilan alih fungsi lahan di pedesaan. Jurnal Sains Sosial dan Humaniora, 3(2), 45–43.

Syahputra, H., & Indrawan, A. (2017). Analisis umur petani dan pengaruhnya terhadap keputusan usahatani di Kabupaten Bone. Jurnal Penelitian Sosial Ekonomi Pertanian, 10(1), 24–30.

Downloads

Published

2025-10-15