Potensi Cerita Rakyat Berbahasa Kaili dalam Memperkaya Pemerolehan Bahasa Indonesia

https://doi.org/10.30605/onoma.v11i1.5005

Authors

  • Nurul Kholifah Universitas Islam Malang
  • Ari Ambarwati Universitas Islam Malang

Keywords:

bahasa Kaili,cerita rakyat, pemerolehan bahasa Indonesia

Abstract

Kaili, koleksi Balai Bahasa Sulawesi Tengah dalam memperkaya pemerolehan Bahasa Indonesia. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kualitatif dengan studi pustaka.data dan sumber data dari penelitian ini berupa Kumpulan cerita rakyat kesik yang terdapat tiga cerita rakyat didalamnya.  Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu metode dokumentasi dan analisis isi. Teknik analisis yang digunakan yaitu analisis tematik dan analisis kesulitan kosakata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi cerita rakyat koleksi Balai Bahasa Sulawesi Tengah dapat memperkaya pemerolehan Bahasa Indonesia dilihat melalui kekayaan kosakata, keunikan struktuk kalimat dan nila moran dan budaya yang terkandung dalam cerita. Penelitian lanjutan diperlukan untuk mendalami penyusunan cerita rakyat berbahasa daerah yang berpotensi memperkaya pemerolehan Bahasa Indonesia pada siswa di jenjang sekolah dasar.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alwasilah, A. C. (2010). Konteks Budaya dalam Pengajaran Bahasa. Pustaka Pelajar.

Ambarwati, A. (2012). Stereotipe Karakter Perempuan Anak Dalam Cerita-Cerita Kecil-Kecil Punya Karya. Tesis tidak diterbitkan.

Ambarwati, A. (2017). Penguatan karakter membaca melalui cerpen humor untuk anak sekolah dasar. Chapter konverensi nasional 1. Malang: Unisma.

Ambarwati, A. (2015). Kajian Feminisme dalam Sastra Anak. ADOBSI Conference Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan bagi Guru dan Dosen Melalui Penelitian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya

Antropologi kelas ix, diastriningrum, 2009, Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Ardiansyah, M., & Fadhila, S. (2023). Cerita rakyat sebagai media pendidikan karakter. Jurnal Pendidikan Karakter, 13(1), 5-12.

Arikunto, Suharsimi. 2019. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Braun, V., & Clarke, V. (2020). Qualitative analysis using thematic analysis. Sage Publications.

David, dkk. Bahan ajar pendekatan dalam penelitian kaulitatif. 2017. Program studi psikologi fakultas kedokteran udayana.

Dörnyei, Z., & Ushioda, E. (2009). Motivation, Language Identity and the L2 Self. Multilingual Matters. DOI: https://doi.org/10.21832/9781847691293

Fitriyani, F. N., [et al.]. (2022). Pengaruh Motivasi Belajar terhadap Kemampuan Berbahasa Indonesia pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Pringsewu.

Grosjean, F. (2010). Bilingual: Life and Reality. Harvard University Press. DOI: https://doi.org/10.4159/9780674056459

Hijriyah, U. 2016. Menyimak strategi dan implikasinya dalam kemahiran berbahasa. Bandar Lampung : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat IAIN Raden Intan Lampung.

Koentjaraningrat. (2015). Pengantar antropologi budaya. Jakarta: PT Rineka Cipta. DOI: https://doi.org/10.7454/ai.v0i47.3271

Kridalaksana, H. (2010). Kamus linguistik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Krippendorff, K. (2022). Content analysis: An introduction to its methodology. Sage Publications.

Laufer, B., & Nation, I. S. P. (2021). Vocabulary in a nutshell. Cambridge University Press.

Neuendorf, K. A. (2020). The content analysis guidebook. Sage Publications.

Nurgiyantoro, B. (2013). Teori pengkajian fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Nurjaman, A., & Nadhifa, R. (2023). Pelestarian Bahasa Daerah sebagai Identitas Budaya Nasional. Jurnal Kajian Budaya Indonesia, 8(2), 45-58. DOI: https://doi.org/10.30872/jbssb.v8i1.14689

Nurlia Febrisma. (2013). Kosakata (perbendaharaan kata) dalam bahasa Indonesia. Malang: Universitas Negeri Malang

Prasetyo, T., [et al.]. (2020). Pengaruh Lingkungan Keluarga terhadap Kemampuan Berbahasa Indonesia Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Sleman.

Rifan, M. H., [et al.]. (2021). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Berbahasa Indonesia Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Gresik.

Sulistyowati, E., & Nurhayati, N. (2023). Pengembangan kemampuan berbahasa melalui cerita rakyat. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 12(2), 1-12.

Sutapa, I. B., Nurhayati, E., & Wahyuni, E. (2022). Cerita rakyat suku Kaili sebagai sumber budaya dan pengetahuan sosial. Jurnal Studi Sastra dan Budaya, 10(1), 1-14.

Suwarno. (2013). Nilai-nilai moral dan budaya dalam cerita rakyat sebagai media pembelajaran bahasa dan sastra anak. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(2), 1-12.

Tampuyak, suparman. 2021. Kesik Kumpulan Cerita Rakyat Saluan. Sulawesi tengah: Balai Bahasa Sulawesi Tengah.

Utami, D. W. (2017). Pengaruh nilai-nilai moral dan budaya cerita rakyat terhadap kemampuan berbahasa anak usia dini. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 1-12.

Walsh, J. (2006). The power of stories: Teaching through storytelling. Portland, ME: Stenhouse Publishers.

Zubir. (2009). Bahasa Indonesia dan Pemberdayaan Budaya Lokal. Jurnal Ilmu Pendidikan dan Sosial,2.

Published

2025-01-09

How to Cite

Nurul Kholifah, & Ari Ambarwati. (2025). Potensi Cerita Rakyat Berbahasa Kaili dalam Memperkaya Pemerolehan Bahasa Indonesia. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 11(1), 304–312. https://doi.org/10.30605/onoma.v11i1.5005

Issue

Section

Articles

Categories