Teori Relevansi dalam Dakwah Humor Sheikh ‘Assim sebagai Alternatif Dakwah Kontemporer: Kritik terhadap Prinsip Kerjasama

  • Anisa Anisa Universitas Pendidikan Indonesia
  • Mohamad Zaka Al Farisi Universitas Pendidikan Indonesia
Keywords: dakwah humor, sheikh assim al-hakeem, teori relevansi, prinsip kerjasama

Abstract

Diperlukan inovasi dalam dakwah untuk menjawab tantangan zaman. Salah satu bentuk inovasi dakwah yang tengah populer di media sosial saat ini adalah dakwah humor. Dakwah humor muncul sebagai alternatif dakwah kontemporer. Namun, konsep dakwah sendiri berhubungan dengan komunikasi antara pendakwah dan audiens. Dalam konteks komunikasi, terdapat dua teori yang sering digunakan dalam penelitian wacana humor, yaitu teori relevansi dan prinsip kerjasama. Kedua teori ini memiliki pandangan yang berbeda. Prinsip kerjasama berpendapat bahwa banyak tuturan humor melanggar prinsip kerjasama dalam membangun komunikasi yang relevan, sedangkan teori relevansi tidak menganggapnya sebagai pelanggaran. Maka dari itu, adanya tujuan dalam penelitian ini ialah untuk menganalisis penggunaan teori relevansi dalam dakwah humor Sheikh 'Assim sebagai alternatif efektif dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah dalam konteks kontemporer. Penelitian ini juga mencoba untuk memberikan kritik terhadap prinsip kerjasama. Penggunaan metode deskriptif kualitatif dimanfaatkan dalam penelitian ini, dan analisis isi (content analysis) menjadi sebuah desain penelitian kali ini. Pengumpulan data dilakukan melalui metode simak dan catat, dan teknik purposive sampling dimanfaatkan dalam teknik sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam empat video dakwah Sheikh 'Assim di TikTok, terdapat pelanggaran terhadap maksim-maksim prinsip kerjasama, seperti maksim kuantitas, relevansi, dan cara. Namun, teori relevansi mengkritik pelanggaran-pelanggaran tersebut dengan mengatakan bahwa pelanggaran tersebut sebenarnya hanya digunakan untuk menciptakan efek humor dan penegasan terhadap nilai-nilai syariat Islam. Hal ini menunjukkan bahwa dakwah humor Sheikh 'Assim cenderung menerapkan teori relevansi dalam menyampaikan pesan-pesan dakwahnya. Dengan demikian, dakwah humor Sheikh 'Assim dapat menjadi alternatif yang efektif dalam menyampaikan pesan-pesan dakwah dalam konteks kontemporer, sekaligus mengkritik prinsip kerjasama.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Al-Diniyah, W. al A. wa al S. al I. al K. (2002). Al-Mausu’ah Al-Fiqhiyah Al-Kuwaitiyah, Juz 29. Dar al Salasil.
Al-Farisi, M. Z. (2013). Aspek Relevansi dalam Terjemahan Tindak-tutur Kinayah Al-Qur’an. KARSA: Journal of Social and Islamic Culture, 21(2), 161–174.
An-Nawawi, I. (2009). Al majmu’ : Syarah Al Muhadzdzab (Terj. Abdurrahim Ahmad, Umar Mujtahid). Pustaka Azzam.
Attardo, S. (1994). Linguistic Theories of Humor. (V. Raskin, Ed.). Muyton de Gruiter.
Baiti, H. U. N., & Yanti, F. (2021). Relevansi Iklan Shopee COD: Sebuah Kajian Pragmatik. Tabasa: Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia, Dan Pengajarannya, 2(1), 49–72.
Beautynesia. (2022). Ramai soal “Perempuan Harus Bisa Masak”, Netizen: Masak Bukan Soal Gender, Tapi Basic Life Skill!. Diterima dari https://www.beautynesia.id/life/ramai-soal-perempuan-harus-bisa-masak-netizen-masak-bukan-soal-gender-tapi-basic-life-skill/b-260139
Citra, Y & Fatmawati. (2021). Alasan Pelanggaran Prinsip Kerja Sama Grice dalam Program Mata Najwa di Trans 7. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 7(2), 437–448.
Djajasudarma, F. (2012). Wacana dan Pragmatik. Refika Aditama.
Fadli, I., & Kasmawati, K. (2020). Maksim Kerja Sama Berbahasa Model Grice dalam Peristiwa Tutur di Pasar Tramo Kabupaten Maros: Kajian Pragmatik. Jurnal Idiomatik: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 3(2), 67–72.
Grice, H. P. (1975). Logic and Conversation. In P. Cole, & J. L. Morgan. Syntax and Semantics, 3, 41–58.
Hasanah, N., & Agussalim, A. (2021). Humor dalam Wacana Dakwah Islamiyah di Trans TV. Indonesia: Jurnal Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia, 2(2), 76–82.
Hayati, D. R. (2021). Pemanfaatan Media Tiktok Sebagai Media Dakwah oleh Ikhwan Mukhlis (Skripsi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto).
Hidayanti, I. (2022). Relevansi pada Kartun Editorial Majalah Tempo (Skripsi Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Jakarta).
Khumda, N., Rustono, R., Rokhman, F., & Supriyanto, T. (2022). Conversation Implicature of Ustaz Abdul Somad in Processing Discourse. International Conference on Science, Education, and Technology , 8, 1027–1032.
Lestari, T. P. (2015). Pelanggaran Prinsip Kerjasama sebagai Sarana Pengungkapan Humor dalam Wacana Lisan Komika Dodit Muyanto. PRASASTI: CONFERENCE SERIES, 296–301.
Mahmuddin. (2016). Aplikasi Dakwah Kontemporer di Bulukumba (Upaya Menangkal Radikalisme Agama). Jurnal Al Ulum, 16(2).
Marheni, W. I. (2018). Teknik Humor dan Pelanggaran Maksim Prinsip Kerjasama dalam Anime Gintama The Movie Shinyaku Benizakura Hen Karya Shinji Takamatsu (Doctoral dissertation, Universitas Brawijaya).
Megawati, M. (2018). Analisis Teori Relevansi dalam Acara ‘Ini Talkshow’ Sebagai Kritik terhadap Prinsip Kerjasama Grice. JIPIS, 26(2), 18–32.
Pramono. (1983). Karikatur-karikatur 1970-1980. Sinar Harapan.
Purwaningrum, P. W. (2019). Pelanggaran Maxim dalam Novel Asal Kau Bahagia Karya Bernard Batubara. Wanastra: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 11(2), 107–112.
Putri, S. A. (2023). Tilikan Unsur Citraan dan Majas Repetisi pada Puisi “Lagu Gadis Italy” Karya Sitor Situmorang. PUSTAKA: Jurnal Bahasa Dan Pendidikan, 3(1), 13–18.
Rahmah, S. D. F. A. A., & Mulyono. (2022). Rahmah,Prinsip Kerja Sama Sebagai Pembentuk Humor dalam Acara Lapor Pak! BAPALA, 9(9), 77–85.
Raskin, V. (1985). Semantic Mechanism of Humor. D.Reidel.
Safitri, A., & Suhardi, S. (2022). Pelanggaran Prinsip Kerja Sama Sebagai Sarana Humor pada Kanal Youtube VINDES. Basastra, 11(3), 201–215.
Septiani, I. Y., & Siscawati, M. (2022). Chef Minoritas di Tempat Kerja: Perempuan di Dapur Profesional. Paradigma: Jurnal Kajian Budaya, 12(2), 121–135.
Sperber, D., & Wilson, D. (1995). Relevance Communication and Cognition. Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents. 2nd ed. Cambridge University Press.
Ulam, A., Emzir, E., & Nuruddin. (2018). Analisis Linguistik Prinsip Kerja Sama Dalam Tuturan Cerita Humor Nawâdir Juhâ Li Al-Athfâl. Arabi: Journal of Arabic Studies, 3(2), 157–166.
Wibisono, G. (2017). Pelanggaran Maksim Prinsip Kerja Sama Tokoh Utama pada Film 梁祝 (Liang Zhu) Sampek Engtay. Jurnal Cakrawala Mandarin, 1(2), 57–63.
Wibowo, R. M. (2023). “Mi Ayam Ora Kudu Ana Ayame”: Pemakaian Bahasa dalam Wacana Humor Bocah Ngapa (K) Ya, Pelanggaran Prinsip Kerja Sama, dan Relasi Humornya. SEMIOTIKA: Jurnal Ilmu Sastra Dan Linguistik, 24(1), 100–117.
Wijayanto, A. (2015). Resensi Buku Teori Relevansi: Komunikasi dan Kognisi. Metalingua, 13(1), 121–124.
Wikipedia. (2023). Valentino Rossi.
Yusuf, M. (2022). Dakwah dalam Perspektif Klasik dan Kontemporer. At-Taujih: Bimbingan Dan Konseling Islam, 5(2), 56–67.
Published
05-09-2023
How to Cite
Anisa, A., & Mohamad Zaka Al Farisi. (2023). Teori Relevansi dalam Dakwah Humor Sheikh ‘Assim sebagai Alternatif Dakwah Kontemporer: Kritik terhadap Prinsip Kerjasama. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 9(2), 919-930. https://doi.org/10.30605/onoma.v9i2.2686
Section
Articles