KARAKTERISTIK MORFOLOGI KOLONI BAKTERI LIMBAH BIOMEDIS CAIR RS UNHAS DENGAN METODE STREAK PLATE

Main Article Content

Suci Wulandhani
Andi Bida Purnamasari
Vivi Sunarti Mangol
Misnarliah

Abstract

Limbah biomedis terdiri dari semua buangan limbah baik cair maupun padat yang dihasilkan dari fasilitas dan aktivitas rumah sakit, sedangkan limbah biomedis cair merupakan hasil dari produksi atau kegiatan yang tidak dapat dipakai lagi berbentuk cair yang berasal dari pelayanan Kesehatan. Semua buangan yang berbentuk cair termasuk tinja mengandung mikroorganisme, bahan beracun dan radioaktif serta darah yang berbahaya bagi kesehatan. Limbah biomedis cair yang tidak dikelola dengan baik mengandung banyak bakteri yang dapat dijadikan sebagai salah satu indikator adanya pengolahan limbah yang tidak baik serta kondisi lingkungan yang tidak baik. Pemisahan bakteri diperlukan untuk mengetahui jenis, morfologi, fisiologi, karakteristiknya. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen laboratorik yang dianalisis secara deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mengisolasi dan menentukan karakteristik morfologi koloni bakteri limbah biomedis cair dengan metode streak plate. Sampel limbah biomedis cair berasal dari buangan akhir Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin. Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan menggunakan metode streak plate bakteri dari limbah biomedis cair yang dikultur dan dipurifikasi diperoleh 7 isolat bakteri yang tumbuh pada media Nutrient Agar. Ketujuh isolat bakteri tersebut memiliki perbedaan karakteristik morfologi koloni yaitu 4 isolat memiliki warna putih keruh dan isolat lain berwarna putih dan putih kekuningan. 5 isolat dengan bentuk koloni bulat dengan tepi bergelombang (wavy) dengan elevasi cembung (convex).


 

Downloads

Download data is not yet available.

Metrics

Metrics Loading ...

Article Details

How to Cite
Wulandhani, S., Bida Purnamasari, A., Sunarti Mangol, V., & Misnarliah. (2024). KARAKTERISTIK MORFOLOGI KOLONI BAKTERI LIMBAH BIOMEDIS CAIR RS UNHAS DENGAN METODE STREAK PLATE. Jurnal Biogenerasi, 9(1), 664 - 669. https://doi.org/10.30605/biogenerasi.v9i1.3402
Section
Articles

References

Anita dan Indira, A. J. (2012). Isolasi dan Identifikasi of Bacteria from Biomedical Waste (BMW). International Journal of Pharmacy & Pharmaceutical Sciences. 5:975-1491.
Barrow, G.I & R.K.A. Feltham. (1993). Cowan and Steel Manual for the Identification of Medical Bacteria. New York: Cambridge University Press.

Buchanan, R.E. & Gibbons, N.E. (Eds). (1974). Bergey's Manual of Determinative Bacteriology. 8th ed. Williams & Wilkins. Baltimore

Cappuccino, J.G. & Sherman, N. (2005). Microbiology:A Laboratory Manual, New York: the Benjamin Cummings Publishing Company. Inc
Dwidjoseputro. (2010). Dasar-Dasar Mikrobiologi. Djambatan: Jakarta.
Departemen Kesehatan RI. (2006). Pedoman Penyelenggaraan dan Prosedur Rekam Medis Rumah Sakit di Indonesia Revisi 2. Jakarta.

Emmimol, A. (2012). Screening of microbes producing extracellular hydrolytic enzyme From Corporation waste dumping site and house hold water for the enhancement of bioremediation methods. IOSR-JPBS, 4, pp.54-60.

Ethica, S.N., Saptaningtyas, R., Muchlissin, S.I. and Sabdono, A., (2018). The development method of bioremediation of hospital biomedical waste using hydrolytic bacteria. Health and Technology, 8(4), pp.239-254.

Hengkengbala Sabrina I, Rosita A.J Lintang, Elvy L. Ginting, Deiske A. Sumilat, Remy E.P. Mangindaan, Sipriana Tumembouw. (2021). Karakteristik Morfologi dan Aktivitas Enzim Protease Bakteri Simbion Nudibranch. Jurnal Pesisir dan Laut Tropis, 9(3):83-94.

Irianto, K., (2012). Mikrobiologi Menguak Dunia Mikroorganisme. Bandung: Yrama Widya.

Lay & Jutono. (2016). Panduan Praktikum Mikrobiologi. Fakultas farmasi, Universitas Sanata Dharma.

Lenni F & Yasmin., 2011. Isolasi dan Pengamatan Morfologi Koloni Bakteri Kitinolitik. Biologi Edukasi 3(2): 20-25.

Pelczar, Michael J dan Chan, E. C. S. (1998). Dasar-Dasar Mikrobiologi Jilid II. Jakarta: UI Press.

Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 18, (2020), Pengelolaan Limbah Medis Fasilitas Pelayanan Kesehatan Berbasis Wilayah. Jakarta.

Prantowati, (2009). Isolasi Karakteristik dan Identifikasi Bakteri yang Mempunyai Potensi Mendegradasi Fenol dari Limbah Cair Rumah sakit. Skripsi. Fakultas Sains dan Teknologi. UIN Sunan Kalijaga. Yogyakarta.

Shehzadi, M., Fatimah, K., Imran, A., Mirza, S., Khan, Q.M., Afzal, M. (2015). Ecology of bacterial endhophytes associated with wetland plants growing in textile effluent for pollutant-degradation and plant growth-promotion potentials. Official Journal of the Societa Botanica Italiana, 150:1261-1270.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta

Waluyo, L. (2007). Mikrobiologi Umum. Malang: UNM Press.