Sikap Bahasa Generasi Muda Etnis Sulawesi di Desa Balauring terhadap Bahasa Kedang

  • Arman Dapubeang Universitas Tiimor
  • Maria Rosalinda Talan Universitas Timor
  • Lenny Nofriyani Adan Universitas Timor
Keywords: Sikap Bahasa, Bahasa Kedang, Generasi Muda, Etnis Sulawesi

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan sikap bahasa generasi muda etnis Sulawesi di Desa Balauring terhadap bahasa Kedang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah penyebaran angket dan wawancara. Teknik angket mengacu pada skala Linkert karena dipandang tepat untuk mengukur sikap, sedangkan teknik wawancara digunakan untuk memperdalam data yang didapat dari penyebaran angket. Teknik analisis data dalam penelitian ini meliputi lima aspek, yaitu (1) melakukan pengkodean terhadap angket yang terkumpul, (2) menghitung dan menganalisis skor pada angket dari keseluruhan responden untuk menentukan sikap bahasa generasi muda etnis Sulawei di Desa Balauring terhadap bahasa Kedang, (3) melalukan tabulasi terhadap data yang diperoleh dari responden di lapangan berdasarkan klasifikasi yang telah ditentukan agar mudah dipahami, (4) menghitung skala perbedaan pada cirri-ciri sikap bahasa generasi muda etnis Sulawei di Desa Balauring terhadap bahasa Kedang dengan rumus Anofa atau uji F, dan (5) menjelaskan sikap bahasa genegerasi muda etnis sulawesi di desa balauring terhadap bahasa kedang. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa total pemerolehan skor sikap bahasa generasi muda keturunan etnis Sulawesi terhadap bahasa Kedang adalah 7.667. Skor tersebut masuk dalam rentang nilai 7.560 – 10.079 yang tergolong dalam sikap positif.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Astriani, Aveny Septi, and Handayani Nila Praja. 2020. “Sikap Berbahasa Masyarakat Kota Cirebon Pada Bahasa Cirebon.” Deiksis: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia 7(1):76–90. doi: 10.33603/deiksis.v7i1.2578.

Chaer, Abdul, and Leonie Agustina. 2004. Sosiolinguistik : Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.

Chaer, Abdul, and Leonie Agustina. 2010. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Cet.2. Jakarta: Rineka Cipta.

Cholid, Narbuko, and Abu Achmadi. 2015. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.

Lambert, Wallace E. 1967. “A Social Psychology of Bilingualism.” Social Issues 23(2):91–109. doi: https://doi.org/10.1111/j.1540-4560.1967.tb00578.x.

Ramdhani, Intan Sari, and Rizka Khoironi. 2021. “TINDAK TUTUR ILOKUSI PADA TEATER MODERN MALAM JAHANAM (TEATER SATIVA).” Diksa : Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia 7(2):114–23. doi: http://dx.doi.org/10.33369/diksa.v7i2.22650.

Rusyana, Y. 1989. Perihal Kedwibahasaan. Jakarta: Dirjen Dikti Debdikbud.

Suparman, S. (2019). Transkripsi Fonetis Cerita Rakyat Massenrempulu. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 5(1), 314-327.

Sari, Itika Purnama, Fira Febriyanti, Triana Ayuningsih Ujung, and Frinawaty Lestarina Barus. 2021. “Analisis Makna Konotasi Dalam Lirik Lagu Bertaut Karya Nadin Amizah.” Diksa : Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia 7(1):22–32. doi: https://doi.org/10.33369/diksa.v7i1.15891.

Suparman, N. F. N. (2019). Inovasi Leksikal Bahasa Wotu. Ranah: Jurnal Kajian Bahasa, 8(2), 219-236.

Sekaran, Uma. 1984. Research Methods for Business. Southern Illinois: University at Carbondale.

Widodo, J. 1988. Dasar-Dasar Metode Penelitian. Kudus: Pustaka Indah.

Published
30-11-2022
How to Cite
Dapubeang, A., Talan, M. R., & Adan, L. N. (2022). Sikap Bahasa Generasi Muda Etnis Sulawesi di Desa Balauring terhadap Bahasa Kedang. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 8(2), 901-916. https://doi.org/10.30605/onoma.v8i2.2272
Section
Articles