Analisis Vegetasi dan Indeks Keragaman Gulma pada Lahan Padi Sawah (Oryza sativa L.) di Kelurahan Mauliru, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur
Analisis Vegetasi dan Indeks Keragaman Gulma pada Lahan Padi Sawah (Oryza sativa L.) di Kelurahan Mauliru, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur
DOI:
https://doi.org/10.30605/biogenerasi.v10i1.4785Keywords:
Vegetasi gulma, indeks keragaman, nilai pentingAbstract
Tanaman padi sebagai sumber pangan utama bagi mayoritas penduduk dunia, termasuk masyarakat Kabupaten Sumba Timur. Fokus utama penelitian ini adalah pada gangguan yang diakibatkan oleh Organisme Pengganggu Tanaman (OPT), khususnya gulma. Penelitian dilakukan mulai Bulan November-Desember 2023 di lahan padi sawah Kelurahan Mauliru, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur. Pengambilan sampel gulma dilakukan menggunakan metode kuadrat dengan 10 titik sampel yang ditentukan dengan metode purposive sampling. Tiap titik akan dilakukan pengamatan pada lahan ukuran 1,5m x 1,5m. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 20 jenis gulma dengan total individu yang diperoleh mencapai 2.479. Gulma Cyperus rotundus mendominasi dengan nilai Summed Dominance Ratio (SDR) tertinggi sebesar 9,32% dengan nilai penting tertinggi sebesar 46,57%. Perhitungan nilai indeks keragaman menggunakan persamaan Indeks Diversitas Shannon-Wiener. Pada penelitian ini diperoleh nilai indeks keragaman sebesar 2,25 dan dikategorikan rendah. Hal ini menunjukkan pentingnya pengendalian spesifik pada gulma yang bersifat dominan untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan pertanian padi di Kelurahan Mauliru, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba
Downloads
References
Afrianti, I., Yolanda, R., Purnama, A.A. 2015. Analisis Vegetasi Gulma Pada Perkebunan Kelapa Sawit (Elaeis Quinensis Jacq.) Di Desa Suka Maju Kecamatan Rambah Kabupaten Rokan Hulu. Jurnal Mahasiswa Prodi Biologi UPP, 1(1)
Andung, V. U. T., Killa, Y. M., & Lewu, L. D. (2023). Analisis Vegetasi dan Indeks Keragaman Gulma pada Tanaman Padi (Oryza sativa L.) di Kelurahan Kawangu Kecamatan Pandawai Kabupaten Sumba Timur. Agriland: Jurnal Ilmu Pertanian, 11(1), 73-77.
Chozin, M. A., Arifin, H. S., Tjitrosemito, S., & Gandasasmita, K. Kajian Dinamika Spatio-Temporal Komunitas Gulma di Lanskap Persawahan Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung-Cisadane.
Farmanta, Y., & Rosmanah, S. (2016). IDENTIFIKASI DAN DOMINANSI GULMA PADA PERTANAMAN PADI SAWAHDI KABUPATEN REJANG LEBONG PROVINSI BENGKULU.
Gulma, P. S. STRUKTUR DAN KOMPOSISI GULMA PADA TANAMAN PADI (Oryza sativa L.) DI DESA CEMPAGA KECAMATAN BANGLI KABUPATEN BANGLI.
Hoesain, M., Hasjim, S., Widodo, N., & Harsita, P. A. (2019). Analisis Nilai Penting Gulma Pada Tanaman Padi Dalam Rangka Pemilihan Pengendalian Ramah Lingkungan. AGRIMETA: Jurnal Pertanian Berbasis Keseimbangan Ekosistem, 9(17).
Karenga, F., Killa, Y. M., & Kapoe, S. K. K. (2022). Analisis Vegetasi Gulma di Lahan Jagung Di Desa Umbu Pabal Selatan Kabuapten Sumba Tengah. Agriland: Jurnal Ilmu Pertanian, 10(1), 12-15.
Karenga, F., Killa, Y. M., Kapoe, K.K., & Jawang, U.P. (2022). Jenis Dan Dominasi Gulma Pada Lahan Tanaman Jagung Di Lokasi Food Estate Kabupaten Sumba Tengah. AGRISAINTIFIKA: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 6(1), 26-31
Karya, EK, Febrianti, R. 2021. Pengaruh Sistem Budidaya Tanah dan Penenganan Gulma Terhadap Pertumbuhan Hasil Jagung Manis (Zea Mys Saccaharata Sturt.) Varientas Paragon. AGRO TATANEN I Jurnal Ilmu Pertania, 3(2): 20-26.
Okasari, A.A. 2017. Analisis vegetasi gulma pada pertanaman jagung dan hubunganya dengan pengendalian gulma di Lambung Bukit, Padang, Sumatera Barat. Jurnal sains Natural, 4(2): 135-142.
Sari, W., & Azis, M. (2021). ANALISIS VEGETASI GULMA PADI PANDANWANGI (Oryza sativa L. Aromatic) DI SENTRA PENANAMAN PADI PANDANWANGI KABUPATEN CIANJUR. Pro-STek, 3(1), 41-58.
Solfiyeni, S., Chairul, C., & Muharrami, R. (2013). Analisis vegetasi gulma pada pertanaman jagung (Zea mays L.) di lahan kering dan lahan sawah di Kabupaten Pasaman. Prosiding SEMIRATA 2013, 1(1).
Suryatini, L. S. (2018). Analisis keragaman dan komposisi gulma Pada tanaman padi sawah. JST (Jurnal Sains dan Teknologi), 7(1), 77-89.
Yuliana, A.I., Ami, M.S. 2020. Analisis Vegetasi Dan Potensi Pemanfaatan Jenis Gulma Pasca Pertanaman Jagung. Jurnal agroteknologi pasuruaan 4(2): 20-28.
Zarwazi, L. M., Chozin, M. A., & Guntoro, D. (2016). Potensi gangguan gulma pada tiga sistem budidaya padi sawah. Jurnal Agronomi Indonesia (Indonesian Journal of Agronomy), 44(2), 147-153.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
License and Copyright Agreement
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.